Pengamat Politik UI: Duet Anies Baswedan- Rano Karno Bisa Menang Mudah di Jakarta

Indonesia Berita Berita

Pengamat Politik UI: Duet Anies Baswedan- Rano Karno Bisa Menang Mudah di Jakarta
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 tvOneNews
  • ⏱ Reading Time:
  • 41 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 20%
  • Publisher: 99%

Berita Pengamat Politik UI: Duet Anies Baswedan- Rano Karno Bisa Menang Mudah di Jakarta terbaru hari ini 2024-07-17 15:21:21 dari sumber yang terpercaya

Pengamat Politik dari Universitas Indonesia Aditya Perdana menyebut sosok Rano Karno bisa menjadi kuda hitam untuk maju sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta mendampingi Anies Baswedan. Tidak tanggung-tanggung, Adit juga meyakini kehadiran Rano Karno bisa meningkatkan peluang kemenangan Anies di Jakarta.Adit menyebut, pendamping Anies di Jakarta harus mewakili semua kelompok mengingat masyarakat Jakarta memiliki latar belakang yang kosmopolit dan beragam.

Meski demikian, Adit juga mengatakan Rano Karno bisa menjadi semacam titik temu sebagai calon wakil gubernur dari partai politik pendukung Anies Baswedan. Adit juga mengamini sosok Rano yang bisa menjadi kuda hitam karena bisa memperluas basis pemilih Anies Baswedan yang tak terjangkau sebelumnya. JPU nyatakan mantan Kepala Bidang Mineral dan Batu Bara Dinas ESDM Provinsi Nusa Tenggara Barat Trisman yang menjadi terdakwa perkara korupsi tambang pasir besi PT AMG menerima suap dalam jabatan senilai Rp659 juta.

Jeng Nimas memprediksi Dedi Mulyadi akan blunder karena membela Pegi Ketua Moonaraker. Kasus tes DNA ini memicu kekecewaan netizen dan meragukan langkahnya. Mengejutkan, Ketua RT Pasren Akui Sang Anak Dapat Uang dari Polisi saat 7 Terpidana Kasus Vina Cirebon Ditangkap, Ini Faktanya...

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

tvOneNews /  🏆 1. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Usai PKS Deklarasi Duet Anies-Sohibul, Muncul Wacana Duet Anies-Andika PerkasaUsai PKS Deklarasi Duet Anies-Sohibul, Muncul Wacana Duet Anies-Andika PerkasaMunculnya nama Andika Perkasa sebagai calon gubernur prioritas PDIP serta komunikasi dengan PKB yang masih menempatkan Anies Baswedan sebagai kandidat cagub...
Baca lebih lajut »

Kini Muncul Duet Anies Baswedan - Masinton Pasaribu di Pilkada Jakarta, Pengamat: Tergantung PDIPKini Muncul Duet Anies Baswedan - Masinton Pasaribu di Pilkada Jakarta, Pengamat: Tergantung PDIPSetelah wacana duet dengan Ida Fauziyah (PKB), Kaesang Pangarep (PSI), Sohibul Iman (PKS), dan Andika Perkasa, terkini muncul wacana Anies Baswedan
Baca lebih lajut »

Pengamat Sebut Duet Anies-Kaesang Berpeluang Terjadi Usai PSI Datangi Markas PKSPengamat Sebut Duet Anies-Kaesang Berpeluang Terjadi Usai PSI Datangi Markas PKSMenurutnya, hal itu bisa terjadi jika PKS tidak didukung partai lain dalam mengusung duet Anies-Sohibul.
Baca lebih lajut »

Analisis Pengamat Politik Soal Peluang Duet Kaesang-Jusuf Hamka di Pilkada JakartaAnalisis Pengamat Politik Soal Peluang Duet Kaesang-Jusuf Hamka di Pilkada JakartaSatu jam melakukan pertemuan tertutup, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep belum menghasilkan kesepakatan apakah...
Baca lebih lajut »

Wacana Duet Kaesang-Jusuf Hamka, Golkar Sebut Kuda Hitam, Pengamat: Sulit Kalahkan AniesWacana Duet Kaesang-Jusuf Hamka, Golkar Sebut Kuda Hitam, Pengamat: Sulit Kalahkan AniesPartai Golkar mengusulkan nama pengusaha Jusuf Hamka untuk mendampingi Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep di Pilgub Jakarta 2024.
Baca lebih lajut »

Analisis Pengamat soal Peluang Anies Duet dengan Kaesang dalam Pilkada JakartaAnalisis Pengamat soal Peluang Anies Duet dengan Kaesang dalam Pilkada JakartaPengamat menilai wacana pemasangan Anies Baswedan dan Kaesang Pangarep dalam Pilkada Jakarta 2024 akan sulit terealisasi karena berpotensi menimbulkan persepsi negatif.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-19 12:57:41