Meski bukan berstatus kader, Golkar mendeklarasikan Gibran Rakabuming Raka sebagai bakal cawapres pada 21 Oktober lalu.
- Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto enggan menyebut secara lugas jika Gibran sudah bergabung ke Golkar.Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto menyebut Gibran sudah bukan kader PDIP lagi.
Mereka daftar ke KPU sebagai peserta pilpres di hari pendaftaran terakhir, 25 Oktober yang lalu atau di hari yang sama saat mereka deklarasi. Burhanuddin Muhtadi melihat bahwa saat ini Gibran menunggu waktu yang pas untuk bergabung dengan Partai Golkar, entah dalam waktu dekat atau menunggu permasalahan dengan PDIP tuntas.
Di Koalisi Indonesia Maju pengusung Prabowo-Gibran, Partai Golkar merupakan partai dengan kursi terbanyak.Dengan modal tersebut, Golkar memiliki posisi tawar untuk menggaet anak presiden yakni Gibran setelah berpaling dari Partai Banteng, PDIP.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kata Pengamat soal Isu Gibran akan Gabung Partai Golkar: Saling Membutuhkan dan MenguntungkanDirektur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno, berbicara soal isu bergabungnya Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, ke Golkar.
Baca lebih lajut »
Hadiri HUT Golkar di Jakarta, Gibran Cuti Hari Ini, Dikabarkan Akan Gabung GolkarKetua Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar Dave Laksono enggan menyatakan secara gamblang soal kabar bergabungnya Gibran ke Golkar.
Baca lebih lajut »
Elite Golkar Sebut Undang Gibran pada Perayaan HUT ke-59 Partai GolkarKetua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily mengatakan partainya mengundang Gibran Rakabuming Raka dalam acara HUT Golar
Baca lebih lajut »
Pengamat Menilai Golkar Diuntungkan jika Gibran Gabung: Selama Ini Minim Sosok Magnet ElektoralPartai Golkar dinilai akan meraih keuntungan jika Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka bergabung. Sebab selama ini, Golkar minim sosok magnet elektoral.
Baca lebih lajut »
Jika Isu Putusan MK Berlarut-larut Dinilai Berpotensi Jadi Alat untuk Ganggu Stabilitas Politik RIPengamat politik menilai, polemik putusan Mahkamah Konstitusi dinilai hanya sebagai alat untuk mendegradasi pasangan Prabowo-Gibran.
Baca lebih lajut »