Pengamat Nilai Persib Patut Dihukum, Invasi Fan ke Lapangan Tak Bisa Dibenarkan

Persib Berita

Pengamat Nilai Persib Patut Dihukum, Invasi Fan ke Lapangan Tak Bisa Dibenarkan
Persib Vs PersijaPersib Bandung Vs Persija JakartaAkmal Marhali
  • 📰 KompasBola
  • ⏱ Reading Time:
  • 31 sec. here
  • 10 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 44%
  • Publisher: 68%

Pengamat sepak bola nasional, Akmal Marhali, berpendapat Persib patut mendapatkan hukuman atas kerusuhan yang terjadi usai laga kontra Persija.

Atmosfer laga Persib Bandung vs Persija Jakarta dalam pertandingan pekan keenam Liga 1 2024-2025 , Senin di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung.Namun, tepat setelah peluit tanda laga berakhir berbunyi, gerombolan suporter turun dari tribune dan masuk ke lapangan., berpendapat bahwa insiden kerusuhan ini memiliki kaitan dengan kejadian usai laga Persib vs Port FC di AFC Champions League 2 beberapa waktu lalu.

“Kemudian suporter melakukan demo di kantor Persib tapi tidak direspons. Mungkin ini imbas dari kejadian itu. Kemudian ada beberapa suporter yang meluapkan emosinya dalam lapangan,” kata Akmal Marhali.Menurutnya, mustahil kerusuhan ini disebabkan oleh kekecewaan atas hasil pertandingan. “Saya pikir apa pun yang terjadi, invasi ke dalam lapangan ini tidak dibenarkan dan Persib patut mendapatkan hukuman dari Komdis atas kejadian ini tentunya,” ujar Akmal Marhali.Koordinator Save Our Soccer Akmal Marhali mengatakan pemerintah harus mengatakan dalam konteks Piala Dunia Israel berhak mendapatkan keadilan.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

KompasBola /  🏆 10. in İD

Persib Vs Persija Persib Bandung Vs Persija Jakarta Akmal Marhali Liga 1 2024-2025 Akmal Marhali Jakarta Save Our Soccer Liga 1 2024-2025

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Dico Tak Ajukan Banding ke PT TUN, Pengamat: Negarawan Muda Yang Patut DicontohDico Tak Ajukan Banding ke PT TUN, Pengamat: Negarawan Muda Yang Patut DicontohBerita Dico Tak Ajukan Banding ke PT TUN, Pengamat: Negarawan Muda Yang Patut Dicontoh terbaru hari ini 2024-09-19 14:54:11 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »

Pengamat Nilai PDIP Tak Rugi Jika Tak Usung Kader di Pilkada Jepara 2024Pengamat Nilai PDIP Tak Rugi Jika Tak Usung Kader di Pilkada Jepara 2024Pengamat Politik Nahdlatul Ulama Rikal Dikri menyebut, hasil survei jelang Pilkada Jepara 2024 dikeluarkan Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI), pasangan Dian Kristiandi apabila disandingkan dengan Jadug Trimulyo berada di posisi teratas.
Baca lebih lajut »

Pengamat Nilai PDIP Rugi Jika Tak Usung Kader di Pilkada Jepara 2024Pengamat Nilai PDIP Rugi Jika Tak Usung Kader di Pilkada Jepara 2024Pengamat Politik Nahdlatul Ulama Rikal Dikri menyebut, hasil survei jelang Pilkada Jepara 2024 dikeluarkan Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI), pasangan Dian Kristiandi apabila disandingkan dengan Jadug Trimulyo berada di posisi teratas.
Baca lebih lajut »

Pengamat Nilai Janji Politik Elite Masih Tak Perhatikan Kepentingan RakyatPengamat Nilai Janji Politik Elite Masih Tak Perhatikan Kepentingan RakyatPengamat Hukum dan Politik Pieter C Zulkifli menyoroti dugaan adanya agenda-agenda terselubung di balik janji politik yang kerap disampaikan oleh para elite.
Baca lebih lajut »

Pengamat Politik Nilai Anies Ditinggalkan Partai Politik karena Alasan Umum Saja, Apa Itu?Pengamat Politik Nilai Anies Ditinggalkan Partai Politik karena Alasan Umum Saja, Apa Itu?Pengamat politik mengatakan bahwa mantan gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan telah ditinggalkan oleh semua partai politik di Pilkada DKI Jakarta 2024 karena alasan umum.
Baca lebih lajut »

Pengamat Nilai Khofifah-Emil Masih yang Terkuat di Pilgub Jatim 2024Pengamat Nilai Khofifah-Emil Masih yang Terkuat di Pilgub Jatim 2024JPNN.com : Pengamat menilai Khofifah-Emil masih menjadi yang terkuat di Pilgub Jatim 2024. Begini analisisnya.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-14 15:06:03