Pengamat: Masyarakat Amerika Serikat Semakin Mentolerir Kekerasan Politik

Pengamat Berita

Pengamat: Masyarakat Amerika Serikat Semakin Mentolerir Kekerasan Politik
Donald TrumpPenembakan Donald TrumpDonald Trump Ditembak
  • 📰 liputan6dotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 61 sec. here
  • 11 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 56%
  • Publisher: 83%

Pengamat menilai lewat kasus penembakan Donald Trump, masyarakat Amerika Serikat semakin mentolerir kekerasan politik.

Managing Director Bening Communication dan Pemerhati Politik Amerika Serikat Didin Nasirudin menyoroti kasus penembakan mantan presiden AS Donald Trump saat menyampaikan kampanye di Butler, Pennsylvania pada Sabtu .

Hal ini sangat ironis karena Partai Republik sangat getol memperjuangkan Amandemen Kedua konstitusi AS terkait kebebasan kepemilikan senjata api. Studi bertajuk The Dangers to Democracy report oleh pusat studi Chicago Project on Security & Threat di the University of Chicago pada Juni 2023 yang dilansir The Guardian menunjukan semakin banyak masyarakat AS mendukung kekerasan politik.

Dukungan penggunaan kekerasan untuk memulihkan hak aborsi di tingkat pemerintah Federal juga meningkat. Efek Rally Around the FlagDidin Nasirudin juga menyebut bahwa sejumlah pihak meyakini, percobaan pembunuhan Trump yang diabadikan dengan foto-foto yang dramatis menjadi 'skakmat' bagi Trump dalam pilpres tahun ini.

Didin menyebut, LBJ menjadi pihak yang menerima efek Rally Around the Flag akibat kematian JFK, sehingga ketika maju di pilpres pada 1964 melawan Barry Goldwater dari Partai Republik, LBJ menang sangat telak dengan meraih suara elektoral 486 vs 52.'Ketika mengalahkan calon petahana Partai Demokrat, Jimmy Carter, dan calon independen, John B. Anderson, pada pilpres 1980, Reagan sukses meraih suara elektoral 489 vs 52 dan menang di 44 negara bagian,' kata Didin.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

liputan6dotcom /  🏆 4. in İD

Donald Trump Penembakan Donald Trump Donald Trump Ditembak Amerika Serikat Joe Biden Kekerasan Politik Pilpres AS Didin Nasirudin

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

AS Tiba-Tiba Gugat Adobe Photoshop, Ada Apa?AS Tiba-Tiba Gugat Adobe Photoshop, Ada Apa?Pemerintah Amerika Serikat (AS) melalui Departemen Kehakiman Amerika Serikat (DOJ) mengajukan gugatan kepada Adobe.
Baca lebih lajut »

AS, RI sepakati pengalihan utang untuk upaya melindungi terumbu karangAS, RI sepakati pengalihan utang untuk upaya melindungi terumbu karangAmerika Serikat, Indonesia, dan lembaga swadaya masyarakat (NGO) terkemuka menandatangani kesepakatan pengalihan utang untuk perlindungan alam ...
Baca lebih lajut »

Brunei Darussalam Masuk ke Daftar Hitam Amerika Serikat, Kok Bisa?Brunei Darussalam Masuk ke Daftar Hitam Amerika Serikat, Kok Bisa?Brunei Darussalam masuk dalam daftar hitam Amerika Serikat. Hal ini keluar dalam laporan tahunan Departemen Luar Negeri AS, dimuat AFP Selasa (25/6/2024).
Baca lebih lajut »

Daftar Nama Presiden Amerika Serikat Beserta Tahun MenjabatnyaDaftar Nama Presiden Amerika Serikat Beserta Tahun MenjabatnyaPresiden AS tidak dipilih secara langsung oleh rakyat, melainkan oleh electoral college atau dewan pemilih.
Baca lebih lajut »

Panama vs Amerika Serikat Thomas Christiansen Senang Timnya Kalahkan Tuan Rumah Copa AmericaPanama vs Amerika Serikat Thomas Christiansen Senang Timnya Kalahkan Tuan Rumah Copa AmericaGol pertama dicetak oleh Folarin Balogun pada menit ke 22 untuk membawa AS unggul Cesar Blackman menyamakan kedudukan menjadi 1-1 bagi Panama pada menit ke 26
Baca lebih lajut »

Copa America 2024: Bungkam Amerika Serikat, Panama Buka Peluang ke Perempat FinalCopa America 2024: Bungkam Amerika Serikat, Panama Buka Peluang ke Perempat FinalJPNN.com : Copa America 2024, bungkam Amerika Serikat, Panama membuka peluang lulus ke perempat final.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-15 00:39:34