Pengamat Politik Citra Institute sekaligus Dosen Ilmu Pemerintahan Unpam Serang Efriza menilai, beberapa langkah dan gebrakan awal yang dilakukan telah banyak menuai apresiasi publik, termasuk retreat Kabinet Merah Putih di Akmil Magelang.
Pengamat Politik Citra Institute sekaligus Dosen Ilmu Pemerintahan Universitas Pamulang Serang Efriza menilai kritikan Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun tidak substansial.
'Langkah-langkah Prabowo Subianto ini seolah ingin menjawab tingkat kepercayaan dan ekspektasi publik yang sangat besar terhadap pemerintahannya, sebagaimana tercermin dalam survei Indikator politik yang menyatakan bahwa 85,3% masyarakat Indonesia yakin putra Soemitro Djojohadikoesoemo ini akan bisa membawa Nusantara bergerak ke arah yang lebih baik,' papar Efriza.
Bukan Jadikan Pemerintahan MiliteristikPadahal, Efriza menilai, sebagaimana telah diungkapkan oleh Prabowo Subianto sendiri, retreat Kabinet Merah Putih di Akmil Magelang adalah upaya yang coba dilakukan untuk mengadopsi cara militer 'militer way' dalam sistem pengorganisasian pemerintahan, bukan untuk menjadikan pemerintahan militeristik.
Dalam pandangan Refly, menurut Efriza, tidak boleh Sufmi Dasco hadir mendampingi Prabowo Subianto dalam mengumumkan kabinet karena dipandang bukan bagian resmi dari pemerintahan. 'Namun karena salah satu fungsi utama tim ini adalah turut menyusun kabinet Prabowo-Gibran, ketika kemudian Prabowo Subianto meminta Sufmi Dasco Ahmad untuk mendampingi pada saat mengumumkan kabinet, tentu hal ini sangat wajar,' imbuhnya.
Kritik Prabowo Subianto Prabowo Retreat Retreat Kabinet Kabinet Merah Putih Akmil Magelang Akmil Dosen Maung Garuda
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kabinet Merah Putih Ala Prabowo, Pengamat: Kita Lihat 100 Hari ke Depan Kinerja MenteriKabinet yang dinamai Kabinet Merah Putih, secara jumlah lebih banyak dari era Presiden ke-7 RI, Joko Widodo yang hanya memiliki 34 kementerian.
Baca lebih lajut »
Pengamat Akui Menanti Potret Indonesia di Bawah Kabinet Merah Putih Prabowo-GibranBerita Pengamat Akui Menanti Potret Indonesia di Bawah Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran terbaru hari ini 2024-10-23 10:58:46 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »
Pengamat Pertanyakan Efektivitas dan Efisiensi Kabinet Merah Putih yang GemukMenurut pengamat politik Pieter C Zulkifli, jumlah 48 menteri dan 56 wakil menteri itu terlalu besar atau gemuk.
Baca lebih lajut »
Pengamat Ragukan Kabinet Merah Putih Mampu Bekerja CepatPENGAMAT kebijakan publik Agus Pambagio meragukan Kabinet Merah Putih yang dibentuk Presiden Prabowo Subianto mampu bekerja cepat terutama pada 100 hari pertama
Baca lebih lajut »
Pengamat harap pemberantasan korupsi prioritas Kabinet Merah PutihPengamat hukum sekaligus pegiat antikorupsi Hardjuno Wiwoho berharap agenda pemberantasan korupsi bisa menjadi prioritas utama para menteri yang dipilih ...
Baca lebih lajut »
Prabowo dan Kabinet Merah Putih: Pandangan Pengamat dan Respons MasyarakatArtinya, jumlah kementerian tidak dimungkinkan melebihi jumlah tersebut dan diharapkan akan berkurang. Namun menurut naskah akademik yang diunggah Badan Legislasi (Baleg) DPR
Baca lebih lajut »