Cendekiawan muslim Sheikh Rishard Rajab Ramadhan, mengatakan bahwa buku tersebut berbahaya karena dapat menyesatkan anak-anak.
Liputan6.com, Nairobi - Sebuah penerbit di Kenya menarik buku pelajaran sekolah yang memuat gambar Nabi Muhammad SAW dan meminta siswa mewarnainya. Langkah itu dilakukan menyusul protes dari para pemimpin muslim dan orang tua.
"Tidak seorang pun boleh membayangkan, apalagi mencoba menggambar Nabi Muhammad SAW. Ini bahkan dapat menyebabkan perang," kata Ramadhan, seperti dilansir BBC, Kamis . "Gambar itu secara tidak sengaja dimasukkan ke dalam buku tersebut dan secara keliru diidentifikasi sebagai gambar Nabi Muhammad SAW," kata Direktur Mentor Josephine Wanjuki.
Ramadhan menyambut baik langkah penarikan kembali salinan buku tersebut, namun mendesak penerbit untuk berkonsultasi dengan para pemimpin muslim sebelum menerbitkan buku-buku Islam.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Tamara Dai Minta Maaf Usai Konten Cosplay Film Ice Cold Netflix Dikritik: Maaf Udah Bikin GaduhKonten Tamara Dai yang mencontoh pakaian para tokoh dalam film Ice Cold: Murder, Coffee and Jessica Wongso menuai pro dan kontra.
Baca lebih lajut »
Selingkuhan Minta David Beckham Bersikap Gentle, Minta Maaf dan Akui PerselingkuhannyaBeckham dan sang istri, Victoria mengungkap tentang rumor perselingkuhan David Beckham. Di tahun 2000an, Beckham disebut berselingkuh dengan personal asistennya.
Baca lebih lajut »
Politikus PKB Edward Tannur Minta Maaf Anaknya Aniaya Perempuan hingga TewasSesal dan Minta Maaf Politikus PKB karena Anaknya Aniaya Perempuan hingga Tewas.
Baca lebih lajut »
Bukan Cuma Ngemis, Adab Bedu Minta Bantuan Raffi Ahmad Disorot: Ogah Mencederai PertemananBedu memegang teguh prinsipnya dan tak mau sekadar mengemis minta-minta atau pinjam uang.
Baca lebih lajut »
Politikus PKB Edward Tannur Minta Maaf Anaknya Aniaya Dini hingga TewasPolitikus PKB Edward Tannur meminta maaf atas ulah anaknya, Ronald yang menganiaya Dini hingga tewas. Ia turut berbelasungkawa atas meninggalnya Dini.
Baca lebih lajut »
Edward Tannur Akhirnya Minta Maaf Atas Penganiayaan yang dilakukan Putranya - Jawa PosAnggota Komisi IV DPR RI nonaktif, Edward Tannur meminta maaf atas kegaduhan di masyarakat yang disebabkan putranya, Gregorius Ronald Tannur
Baca lebih lajut »