Istilah virus mutan muncul seiring rekayasa virus Ebola baru-baru ini. Apa bedanya dengan varian dan strain?
Istilah virus mutan muncul seiring rekayasa virus Ebola baru-baru ini pada hamster. Apa bedanya dengan varian dan strain? Foto: Getty Images/iStockphoto/Irina VasilevskaiaPeneliti baru-baru ini merekayasa virus Ebola yang mematikan hamster dalam 2-3 hari. Hasil rekayasa ini disebut virus mutan dalam sejumlah kabar di tengah masyarakat.Science Communicator JV Chamary PhD dalammenjelaskan mutan secara ilmiah adalah hasil dari mutasi.
Sementara itu, istilah strains mengacu pada karakteristik fisik atau perilaku tertentu pada virus. Strain diklasifikasikan menurut karakteristik genetik yang penting. Fitur penting ini dapat berbeda pada tiap spesies yang hendak diklasifikasikan.10 Hamster Suriah, 5 jantan dan 5 betina, digunakan dalam penelitian"virus mutan" Ebola.
Virus Ebola menyebabkan demam berdarah parah pada manusia dan primata nonmanusia. Pada hamster yang diberi virus mutan, sebagian besar hewan ini mengalami kegagalan multiorgan, radang lapisan uvea mata , dan penyakit sistemik parah seperti gejala pada pasien yang terinfeksi Ebola.
Virus Varian Strain Baru Ebola
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pemerintah Terapkan Rekayasa Lalu Lintas Antisipasi Puncak Arus Balik Tol CikampekSejumlah rekayasa lalu lintas telah disiapkan diantaranya dengan rekayasa contraflow 3 lajur
Baca lebih lajut »
Peneliti Eijkman Temukan Pemblokir Pintu Masuk Virus CoronaPara peneliti di Eijkman sukses merancang pemblokir gerbang masuk Virus Corona ke tubuh manusia. Simak hasil kerja mereka berikut.
Baca lebih lajut »
Perlu Diketahui! Berikut Jenis Virus Herpes Menyerang Manusia, Beserta Pencegahan dan PengobatannyaVirus herpes adalah salah satu kelompok virus yang dapat menyebabkan berbagai jenis infeksi pada manusia.
Baca lebih lajut »
Ilmuwan China Bikin Nyamuk Tak Lagi Tularkan DBD via 'Penjajahan' UsusSekelompok ilmuwan China berhasil menemukan cara agar nyamuk tidak lagi menularkan virus-virus mematikan seperti virus dengue dan Zika.
Baca lebih lajut »
Terungkap Grup WA Taruna STIP Berisi Chat Diduga hendak Rekayasa Kematian Putu Satriaviral di medsos memperlihatkan percakapan grup WhatsAp diduga hendak merekayasa kematian Putu Satria Ananta Rustika (19), Taruna STIP dianiaya senior.
Baca lebih lajut »
Respons Polisi soal Dugaan Adanya Upaya Rekayasa Penyebab Kematian Mahasiswa STIP JakartaKapolres Metro Jakarta Utara Kombes Gidion Arif Setyawan menyatakan, pihaknya masih fokus untuk mendalami tindak pidana kekerasan yang telah merenggut nyawa Putu.
Baca lebih lajut »