Kalangan akademisi dan peneliti menyarankan perlunya kajian ulang terhadap rencana Pemerintah Pusat dan Pemprov Sulawesi Tengah untuk membangun tanggul ...
Kalangan akademisi dan peneliti menyarankan perlunya kajian ulang terhadap rencana Pemerintah Pusat dan Pemprov Sulawesi Tengah untuk membangun tanggul tsunami sepanjang 7,2 kilometer dengan ketinggian enam meter di kawasan Teluk Palu bersama lembaga dari Jepang yaitu "Japan International Coorporation Agency ".
"Di lokasi tsunami Teluk Palu memiliki karakteristik yang jauh berbeda dengan tsunami di Jepang yang tidak ada patahan di bawahnya, sehingga layak dibangunkan tanggul tsunami di sana. Sementara di Teluk Palu di bawahnya itu ada patahan," ucap Prof Amar Akbar. Selain itu karakteristik kawasan Teluk Palu yang berbeda-beda di tiap titiknya juga menjadi pekerjaan rumah tersendiri bagi seluruh pihak yang terkait.
"Di kawasan Taman Ria kami mencoba memodelkan karakteristik zona di sana karena ini berdampak dengan model patahan yang ada . Jadi tsunami juga terjadi patahan. Kalau tsunami di Jepang terjadi masif . Ini penelitian yang kita buat agar dapat menghidupkan kembali kawasan-kawasan tersebut,"katanya. "Maka perlu menjadi kajian kita semua bagaimana model tanggul tsunami yang akan dibuat mengingat ada patahan di bawah Teluk Palu ini. Hasil-hasil kajian ini nantinya harus menjadi renungan dan pertimbangan kita semua,"ucapnya dalam forum yang dihadiri aktivis dari berbagai komunitas peduli lingkungan dan sejumlah akademisi teknik dari Universitas Gadjah Mada Yogyakarta itu.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Mekanisme Tsunami Palu Terungkap dari Media Sosial – Bebas AksesMekanisme tsunami Teluk Palu, Sulawesi Tengah, yang tiba dalam hitungan menit setelah gempa bumi dengan mekanisme sesar geser telah lama menarik perhatian para peneliti. Dengan menganalisis video di media sosial, sejumlah peneliti luar negeri menyimpulkan, penyebabnya adalah longsor bawah laut.
Baca lebih lajut »
AS Lanjutkan Penjualan Senjata ke Saudi dan Negara TelukPenjualan senjata AS ke negara Teluk senilai lebih dari 8 miliar dolar AS.
Baca lebih lajut »
Ketegangan Meningkat di Teluk PersiaKelompok pemberontak Houthi, yang beraliansi dengan Iran, di Yaman mengatakan, Selasa, mereka menyerang sebuah bandara dan pangkalan militer Arab Saudi dengan menggunakan pesawat nirawak bermuatan bom
Baca lebih lajut »
Pompeo: Sangat Mungkin Iran Dalang Sabotase Minyak di TelukPompeo memperingatkan bahwa AS belum membuat kesimpulan definitif yang dapat disampaikan kepada publik atas insiden sabotase...
Baca lebih lajut »
Beredar Video Iran Pindahkan S-300 ke Teluk PersiaDalam video berdurasi 1 menit itu, terlihat konvoi truk yang membawa sejumlah peralatan militer termasuk sistem pertahanan...
Baca lebih lajut »
Pentagon Pertimbangkan Kirim Pasukan Tambahan ke TelukPentagon bersiap untuk memberi pemaparan kepada Gedung Putih tentang kemungkinan mengirim ribuan pasukan Amerika ke Timur Tengah, di tengah ketegangan yang meningkat antara Iran dan Washington. Perm
Baca lebih lajut »
PM Pakistan Peringatkan Risiko Konflik di TelukKhan berharap perang tak akan pecah di Teluk
Baca lebih lajut »
Iran: Pengiriman tentara AS lagi tingkatkan ketegangan di TelukMenteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif pada Sabtu memperingatkan bahwa pengiriman pasukan militer Amerika Serikat ke Timur Tengah akan meningkatkan ...
Baca lebih lajut »
Saudi Siap Cegah Peperangan di TelukSaudi mengusulkan ada pertemuan negara Teluk untuk membahas krisis wilayah.
Baca lebih lajut »
UEA Sambut Seruan Raja Salman Gelar Pertemuan Negara TelukRaja Salman menyerukan ada pertemyan negara Arab dan Teluk pada 30 Mei.
Baca lebih lajut »
Negara Teluk Dilaporkan Setujui Penempatan Pasukan AS di TimtengNegara-negara Teluk dilaporkan telah menerima permintaan Amerika Serikat (AS) untuk mengerahkan pasukan ke wilayah Timur...
Baca lebih lajut »