Peneliti: Hindari proteksionisme guna atasi dampak pandemi COVID-19

Indonesia Berita Berita

Peneliti: Hindari proteksionisme guna atasi dampak pandemi COVID-19
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 antaranews
  • ⏱ Reading Time:
  • 45 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 21%
  • Publisher: 78%

Ketersediaan komoditas pangan, obat-obatan serta peralatan medis dapat terjamin jika dunia menghindari proteksionisme, kata pengamat. COVID19 coronavirus

Pekerja melakukan bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat . ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/wsj.

"Pandemi COVID-19 sudah menelan banyak korban, menciptakan disrupsi pada perekonomian dunia, mengancam ketahanan pangan global, menurunkan arus investasi dan juga menurunkan tingkat konsumsi karena melemahnya daya beli masyarakat. Untuk itu, upaya untuk meninggalkan kebijakan proteksionisme dan membuka perdagangan perlu ditingkatkan untuk memitigasi dampak pandemi ini," kata Felippa Ann Amanta dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa.

Hal itu, ujar dia, sangat penting untuk memastikan ketersediaan barang-barang penting, seperti komoditas pangan, obat-obatan serta peralatan medis."Kebijakan proteksionisme mengganggu kelancaran rantai pasok dan menghambat ketersediaan pasokan di pasar yang akan berujung pada kelangkaan," jelasnya. Ia mengingatkan bahwa tarif impor diberlakukan oleh banyak negara pada peralatan medis dan peralatan pelindung pribadi.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

antaranews /  🏆 6. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Atasi Dampak Covid-19, Kebijakan Perdagangan Dinilai Perlu Lebih TerbukaAtasi Dampak Covid-19, Kebijakan Perdagangan Dinilai Perlu Lebih TerbukaPeneliti CIPS Felippa Ann Amanta menilai upaya untuk meninggalkan kebijakan proteksionisme dan membuka perdagangan perlu ditingkatkan mitigasi dampak Covid-19.
Baca lebih lajut »

Ini 4 Langkah Facebook Bantu Atasi Pandemi Covid-19Ini 4 Langkah Facebook Bantu Atasi Pandemi Covid-19Facebook dan perusahaan-perusahaan teknologi lain turut bergerak aktif membantu mengurangi penyebaran pandemi Covid-19. Langkah yang dilakukan termasuk memberikan edukasi dan bantuan dana.
Baca lebih lajut »

Gerindra Usulkan Bansos Sembako Covid-19 Diganti Uang Tunai SeluruhnyaGerindra Usulkan Bansos Sembako Covid-19 Diganti Uang Tunai SeluruhnyaGerindra mengusulkan kepada pemerintah agar mengubah skema bansos kepada masyarakat terkait dampak pandemi virus 'corona' (Covid-19) menjadi BST.
Baca lebih lajut »

Jelang Lebaran, Pelindo I Bagikan 6.455 Paket SembakoJelang Lebaran, Pelindo I Bagikan 6.455 Paket SembakoPembagian sembako sebagai wujud kepedulian Pelindo 1 kepada masyarakat yang terkena dampak secara ekonomi dari pandemi Covid-19.
Baca lebih lajut »

Fariz RM Gandeng Wartawan Hiburan Sebar Donasi bagi yang Terdampak Covid-19Fariz RM Gandeng Wartawan Hiburan Sebar Donasi bagi yang Terdampak Covid-19Fariz mengakui, wabah Covid-19 adalah peristiwa yang luar biasa. Oleh karenanya, ia sangat prihatin terhadap dampak yang diakibatkan pandemi ini.
Baca lebih lajut »

Rencana Anies Beli Lahan Saat Pandemi DitentangRencana Anies Beli Lahan Saat Pandemi Ditentang'Ini kan banyak masyarakat terkena dampak pandemi ini. Pemprov DKI Jakarta itu harus bisa menganggarkan anggarannya ke covid-19.'
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-04 12:35:20