Padepokan Ciliwung Condet dukung naturalisasi sungai, bukan betonisasi ala Ahok.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mengembalikan sistem ekologi dari sebuah sungai tidak bisa diselesaikan dari satu titik saja. Tidak terkecuali untuk Sungai Ciliwung. Sungai sepanjang sekitar 120 kilometer ini kerap menimbulkan banjir tahunan di wilayah hilirnya, yakni DKI Jakarta dan sekitarnya.
"Jika dibandingkan dengan Sungai Cheonggyecheon di Korea, air di sana jernih, mengalir sepanjang waktu, ikan bisa hidup. Jika kita ingin menyaksikan Ciliwung seperti ini, syaratnya adalah butuh kondisi air yang baik," kata Yanto. "Pemantauan ambil dari 2010-2017, kalo diambil rata-rata per-tahunnya di hulu agak bagus berada di angka empat sekian, kemudian turun ke hilir sampai 0 sekian. Semakin ke hilir semakin jelek," ucap Yanto.
Pengurus Jarak Saling, Yuno Abeta Lahay, menjelaskan, restorasi ekologi Ciliwung memang bisa dilakukan jika semua pihak dapat duduk bersama. Yuno justru menambahkan, selain diperbaiki ekosistemnya, Ciliwung sebaiknya dijadikan destinasi menarik agar aktif di bidang ekonomi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Undang Ulama Saat Misa, Pastor Ini Disebut Pengkhianat |Republika OnlinePastor itu jadi sasaran fitnah dan hinaan secara langsung dan virtual.
Baca lebih lajut »
Peneliti Sebut Kasus Naik Saat New Normal, Ini Penyebabnya |Republika OnlineHasil riset UMY, UGM dan GCRF menyebut kasus naik disertai pengenduran kebijakan
Baca lebih lajut »
Ini Dia Emiten Berkinerja Terbaik Saat Pandemi Menurut Media |Republika OnlineDi tengah pandemi ada beberapa emiten yang mampu bertahan dan menunjukkan kinerja
Baca lebih lajut »
Polisi: Kerusakan Gedung Kejaksaan Agung Cukup Parah |Republika OnlineHingga malam ini, pihak kepolisian belum bisa masuk ke delam gedung Kejaksaan Agung.
Baca lebih lajut »
Polisi Temukan Miras Saat Razia Warung Jamu di Tasikmalaya |Republika OnlineDua penjual jamu juga ikut dibawa aparat kepolisian karena kedapatan menjual miras.
Baca lebih lajut »
Ratusan Rumah Musnah Saat Kebakaran di 2 Lokasi di Makassar |Republika OnlineYang terbakar adalah Pasar Senggol dan permukiman padat penduduk.
Baca lebih lajut »