Penanganan Covid-19, Sri Mulyani Resmi Perpanjang Insentif Pajak |Republika Online

Indonesia Berita Berita

Penanganan Covid-19, Sri Mulyani Resmi Perpanjang Insentif Pajak |Republika Online
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 32 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 16%
  • Publisher: 63%

Kemenkeu perpanjang insentif pajak bagi kesehatan dan wajib pajak terdampak pandemi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah resmi memperpanjang sejumlah insentif pajak dalam upaya penanganan pandemi Covid-19 sampai 31 Desember 2022.

“Pemerintah ingin dengan dukungan ini pemulihan dan penanganan Covid-19 menjadi lebih cepat,” ujarnya dalam keterangan resmi, Ahad . Neil menjelaskan, semua jenis insentif yang diperpanjang tidak ada perubahan. Insentif kesehatan yang terdapat dalam PMK-226/2021, yakni insentif PPN ditanggung pemerintah atas penyerahan barang yang diperlukan dalam rangka penanganan pandemi Covid-19.

Sementara insentif pajak yang ada di dalam PMK-3/2022, yakni pembebasan dari pemungutan PPh Pasal 22 Impor , pengurangan angsuran PPh Pasal 25 , dan PPh final jasa konstruksi , yang juga diperpanjang sampai Desember 2022.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

republikaonline /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Belum ada warga Sukabumi yang tertular Omicron subvarian baruBelum ada warga Sukabumi yang tertular Omicron subvarian baruSatuan Tugas (Satgas) Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Sukabumi, Jawa Barat memastikan hingga kini belum ada warga Kota Sukabumi tertular COVID-19 varian ...
Baca lebih lajut »

Studi Ungkap Cara Virus Covid-19 Bisa Masuk ke Otak |Republika OnlineStudi Ungkap Cara Virus Covid-19 Bisa Masuk ke Otak |Republika OnlineCovid-19 saat ini dikaitkan dengan gangguan kesehatan kabut otak.
Baca lebih lajut »

Subvarian Covid-19 Baru Lebih Mengkhawatirkan, Gejalanya Bisa Berbeda |Republika OnlineSubvarian Covid-19 Baru Lebih Mengkhawatirkan, Gejalanya Bisa Berbeda |Republika OnlineGejala subvarian Covid-19 baru berbeda-beda tergantung beberapa faktor.
Baca lebih lajut »

Dinkes Bengkulu Catat Lebih dari 100 Ribu Dosis Vaksin Covid-19 Kedaluwarsa |Republika OnlineDinkes Bengkulu Catat Lebih dari 100 Ribu Dosis Vaksin Covid-19 Kedaluwarsa |Republika OnlineAntusias dan minat masyarakat di Bengkulu melakukan vaksinasi berkurang.
Baca lebih lajut »

Kota Sukabumi Klaim Belum Ada Kasus Covid-19 Disebabkan Subvarian Omicron |Republika OnlineKota Sukabumi Klaim Belum Ada Kasus Covid-19 Disebabkan Subvarian Omicron |Republika OnlineHingga kini belum ada warga Kota Sukabumi terinfeksi subvarian Omicron.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-28 02:35:53