Pria Uighur yang sebelumnya berprofesi sebagai model ini pun mengabadikan keadaan kamp tahanan dalam sebuah video.
Liputan6.com, Jakarta - Model berdarah Uighur, Merdan Ghappar, telah akrab dengan kamera saat berpose untuk retailer online China, Taobao. Namun baru-baru ini, bukan studio atau jalanan kota, ia mengabadikan diri dalam ruangan kosong berdinding kotor dan jaring baja di jendela.
Selama beberapa tahun terakhir, diperkirakan lebih dari satu juta warga Uighur dan minoritas lain dipaksa masuk ke dalam jaringan kamp di Xinjiang. Hal ini yang menurut China telah jadi sekolah sukarela untuk pelatihan anti-ekstremisme.Ribuan anak telah dipisahkan dari orangtua. Penelitian terbaru menunjukkan perempuan secara paksa jadi sasaran metode kontrasepsi.
Merdan Ghappar pada 2009, seperti banyak warga Uighur kala itu, meninggalkan Xinjiang untuk mencari peluang di kota-kota kaya China di bagian timur. Ia sempat belajar menari di Xinjiang Arts University. Setelah dibebaskan pada November 2019, kelegaan tak berlangsung lama. Lebih dari sebulan kemudian, polisi mengetuk pintu sang model dan menyebut ia perlu kembali ke Xinjiang untuk menyelesaikan prosedur pendaftaran rutin.
Pesan teks sang model menggambarkan pengalamannya setelah tiba di Xinjiang. Ditulis melalui aplikasi media sosial China WeChat, Ghappar menjelaskan bahwa ia pertama kali ditahan di penjara polisi di Kucha. "Saya mengangkat karung itu di kepala saya dan menyebut pada petugas polisi bahwa borgol itu sangat kencang sehingga pergelangan tangan saya sakit. Ia berteriak keras pada saya, menyebut 'Jika kamu melepas karungmu lagi, saya akan memukulmu sampai mati'. Setelah itu, saya tidak berani bicara," lanjutnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pria Uighur Sebar Video Kehidupan dalam Kamp Tahanan ChinaMergan Ghappar, seorang model berusia 31 tahun, berhasil mendokumentasikan kehidupan di dalam salah satu kamp internir rahasia...
Baca lebih lajut »
Gaji Brandon Williams Naik Drastis Usai Perpanjang Kontrak di Man UnitedPerpanjangan kontrak Brandon Williams di Manchester United ternyata membuat perubahan drastis mengenai gaji yang ia terima.
Baca lebih lajut »
Peredaran Narkoba di Jabar Naik 200 Persen Saat Pandemi Covid-19Selama pandemi Covid-19, peredaran narkoba di Jawa Barat melonjak drastis.
Baca lebih lajut »
Pria Uighur Sebar Video Kehidupan dalam Kamp Tahanan ChinaMergan Ghappar, seorang model berusia 31 tahun, berhasil mendokumentasikan kehidupan di dalam salah satu kamp internir rahasia...
Baca lebih lajut »
Perpusdes Sang Juara Gelar Lomba Edukasi Cuci Tangan |Republika OnlineRumah Zakat terus mengedukasi warga desa di saat pandemi Covid-19 yang belum usai
Baca lebih lajut »
Mayangsari Sebut Pemakaian Masker di Masa Pandemi Adalah Sebuah PilihanMayangsari membatasi kolom komentar usai mengunggah pendapatnya tentang penggunaan masker di masa pandemi.
Baca lebih lajut »