Rapat Kabinet di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto memutuskan untuk menaikkan harga gabah dan jagung untuk melindungi para petani.
Selasa, 31 Desember 2024 10:44 WIB Petani menaburkan pupuk urea pada tanaman padi miliknya yang berumur 20 hari di di kawasan lumbung padi di Ngawi, Jawa Timur, Rabu (4/3). Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, anjloknya harga gabah dan jagung menjadi faktor penentu turunnya Nilai Tukar Petani (NTP) Nasional yang pada bulan Maret 2018 berada di angka 101,94 atau turun sebesar 0.39 persen dibanding bulan Februari 2018 yang mencapai angka 102,33. Antara Jatim/Ari Bowo Sucipto/zk/18.
Ini keputusan historis. Keputusan yang sangat berpihak pada para petani. Sudah selayaknya kita dukung secara bersama-sama Jakarta (ANTARA) - Ketua Komisi VII DPR RI Saleh Partaonan Daulay mengatakan penaikan harga gabah dan jagung yang merupakan produksi dari petani, adalah keputusan dan kebijakan historis dari pemerintah yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto. Menurut dia, baru kali ini rapat kabinet memutuskan untuk memproteksi dan melindungi harga produk para petani. Bahkan, pemerintah berani menjamin untuk membeli semua gabah dan jagung produksi petani dengan harga HPP (harga pokok penjualan). 'Ini keputusan historis. Keputusan yang sangat berpihak pada para petani. Sudah selayaknya kita dukung secara bersama-sama,' kata Saleh dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Selasa. Dia menjelaskan, rapat kabinet pada Senin (30/12), memutuskan bahwa pemerintah menaikkan harga gabah dari Rp6.000 menjadi Rp6.500 per kilogram, kemudian harga jagung juga naik dari Rp5.000 menjadi Rp5.500 per kilogram.Menurut dia, kebijakan tersebut merupakan sikap politik yang berkeadilan sosial. Selain itu, kebijakan tersebut juga merupakan bukti kecintaan Prabowo kepada para petani untuk bisa semakin rajin bekerja dan mengejar swasembada pangan. Untuk itu, dia pun mendorong agar Kementerian Koordinator Bidang Pangan segera mengeksekusi keputusan rapat kabinet tersebu
PETANI KEBIJAKAN HARGA GAHB HARGA JAGUNG SWASE MBADA PANGAN
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pemerintah Naikkan Harga Gabah dan Jagung untuk PetaniPresiden Prabowo Subianto secara resmi menaikkan harga pembelian pemerintah (HPP) gabah kering panen dan harga acuan pembelian (HAP) jagung. Keputusan ini diambil untuk mendukung kesejahteraan petani dan mewujudkan swasembada pangan.
Baca lebih lajut »
Harga Gabah dan Jagung Naik, Pemerintah Siap Tampung Seluruh Produksi PetaniPresiden Jokowi memutuskan untuk menaikkan harga acuan gabah dan jagung. Harga Pembelian Pemerintah (HPP) gabah naik menjadi Rp 6.500 per kilogram dan Harga Acuan Pembelian (HAP) jagung menjadi Rp 5.500 per kilogram. Pemerintah juga berkomitmen untuk menampung seluruh produksi gabah dan jagung dari petani.
Baca lebih lajut »
Harga Gabah dan Jagung Naik, Pemerintah Tampung Semua Produksi PetaniPresiden Prabowo Subianto mengesahkan kenaikan harga jual jagung dan gabah untuk petani. Harga gabah dinaikkan menjadi Rp6.500 per kilogram, sementara harga jagung menjadi Rp5.500 per kilogram.
Baca lebih lajut »
Presiden Prabowo Ttapkan Kenaikan Harga Gabah dan Jagung 2025Presiden RI Prabowo Subianto memutuskan kenaikan harga gabah dan jagung pada tahun 2025. Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyampaikan kabar gembira ini di Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
Baca lebih lajut »
Dorong Kesejahteraan Petani, Zulhas Sebut Harga Gabah & Jagung Bakal NaikMenteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) mengatakan pemerintah akan menaikan harga gabah dan jagung dari petani.
Baca lebih lajut »
Pemerintah Naikkan Harga Gabah dan Jagung, Jamin Beli Seluruh Hasil Produksi PetaniPemerintah Indonesia memutuskan untuk menaikkan harga pembelian gabah dan jagung petani serta menjamin pembelian seluruh hasil produksi. Keputusan ini diharapkan meningkatkan semangat para petani dalam mendukung program swasembada pangan.
Baca lebih lajut »