Pemprov Sulsel terus menggalakan tes polymerase chain reaction (PCR) dan rapid test, agar bisa cepat menemukan orang-orang yang tertular virus korona.
KASUS Covid-19 di Sulawesi Selatan, terus bertambah dari hari ke hari. Total kasus virus yang berasal dari Tiongkok itu saat ini sudah mendekati mencapai 1.721 kasus. Sejak akhir Mei, terjadi penambahan lebih dari 40 kasus setiap harinya.
Sulsel bahkan menjadi tiga provinsi, selain Jawa Timur dan Kalimantan Selatan dengan angka penularan virus korona tertinggi di Indonesia,covid agar bisa menekan penularan. Namun, Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah mengaku, pihak tidak melihat perkembangan kurva penyebaran virus korona di daerahnya, tapi rata-rata sebaran di daerah yang disebutnya sudah mulai turun di 18 kabupaten/kota di Sulsel.
"Tentu kita berharap disamping usaha kita menekan angka positif tersebut, kita juga meminta pertolongan kepada Allah, supaya segala bencana yang selama ini menjadi ancama kita bisa diangkat dari bumi Indonesia," kata Nurdin usai mengikuti salat Jumat berjamaah di Masjid Al Markaz Al Islami Jenderal M Jusuf, Jumat .
Saat ditanya, upaya apa yang dilakukan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan untuk menekan angka positif korona, Nurdin menekankan pihaknya terus dan masif melakukan tes polymerase chain reaction dan rapid test, agar bisa cepat menemukan orang-orang yang tertular virus korona. Menurutnya, banyak orang sebenarnya yang terpapar virus korona, tapi mereka takut diisolasi.
Karena itu, Pemprov Sulsel membuat program isolasi di sejumlah hotel yang bekerja sama dengan Pemprov Sulsel. "Jadi yang positif kita karantina di hotel. Kalau semua orang-orang positif ini kita karantina maka saya yakin, kita bisa hidup bebas. Saya ingin sampaikan kita sudah dalam kondisi mengendalikan virus korona itu, sudah terkendali semua di sulsel karena semua gerakannya kita semua sudah tahu," klaim Bupati Bantaeng dua periode itu.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
UPDATE Covid-19 di Kalteng, Kaltim, Kaltara, Gorontalo, Sulbar, Sulsel, dan Sultra 5 Juni 2020Berikut ini update data kasus Covid-19 untuk provinsi di Kalteng, Kaltim, Kaltara, Gorontalo, Sulbar, Sulsel, dan Sultra.
Baca lebih lajut »
Masjid-masjid di Sulsel Dibuka Kembali untuk Salat BerjamaahKegiatan keagamaan berupa salat Jumat berjamaah di sejumlah masjid di wilayah Sulsel boleh dilakukan kembali. Syaratnya...
Baca lebih lajut »
Jokowi: Jatim, Sulsel, Kalsel Jadi Fokus Penanganan Covid-19 |Republika OnlineAngka penyebaran Covid-19 di Jatim, Sulsel, Kalsel masih tinggi jokowi BersiapMenujuNewNormal
Baca lebih lajut »
Covid-19 di Jatim, Sulsel dan Kalsel Perlu Perhatian khusus |Republika OnlinePelacakan kontak pasien dilakukan dengan menggunakan teknologi informatika
Baca lebih lajut »
Jokowi Minta Perhatian Khusus Corona di Jatim, Sulsel, KalselPresiden Jokowi meminta penanganan kasus Covid-19 di tiga provinsi dapat perhatian khusus agar angka kasus dapat segera turun.
Baca lebih lajut »
Jatim, Kalsel, dan Sulsel Jadi Prioritas Penanganan Covid-19 |Republika OnlineJatim, Kalsel, dan Sulsel mencatat penambahan kasus Covid-19 relatif tinggi.
Baca lebih lajut »