Dari 895 kilometer jalan provinsi di Kalimantan Timur, pemerintah setempat menargetkan akan memantapkan jalan menjadi 82 persen sepanjang 2023. Nusantara AdadiKompas
Jalan raya Samboja-Sepaku di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, sedang diperbaiki pada Rabu .
BALIKPAPAN, KOMPAS — Dari 895 kilometer jalan provinsi di Kalimantan Timur, baru sekitar 77,41 persen dalam kondisi mantap pada awal 2023. Adapun dari 1.710 kilometer jalan nasional, baru 82 persen dalam kondisi mantap. Jalan tersebut bakal ditingkatkan sepanjang 2023-2024, salah satunya jalan menuju daerah terpencil.
Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, dan Perumahan Rakyat Kaltim mencatat, saat ini jalan provinsi di Kaltim baru 692,8 kilometer dalam kondisi baik dan mantap. Artinya, sekitar 202 kilometer jalan provinsi dalam kondisi rusak ringan hingga rusak berat atau tidak mantap.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Didukung Kemenparekraf, Festival Film Bulanan 2022 Hasilkan 895 Film Pendek dan Diikuti 1.000 KomunitasDalam mengadakan Festival Film Bulanan, Kemenparekraf juga berkolaborasi dengan sejumlah pihak termasuk vidio.com dari Emtek Group.
Baca lebih lajut »
Anak Haji Isam Punya Rp 5 Triliun di Umur 20 Tahunan, Kerjanya Apa?Anak dari crazy rich Kalimantan, Haji Isam, baru berumur 20 tahunan tapi sudah memiliki harta Rp5 triliun. Kira-kira kerjanya apa ya?
Baca lebih lajut »
Kalteng-Kalsel optimalkan penyelenggaraan trantibumlinmas perbatasanPemerintah daerah di Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) bersama Kalimantan Selatan (Kalsel) bertekad mengoptimalkan penyelenggaraan ketenteraman dan ...
Baca lebih lajut »
Kalteng-Kalsel optimalkan ketentraman-ketertiban di perbatasanPemerintah daerah di Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) bersama Kalimantan Selatan (Kalsel) bertekad mengoptimalkan penyelenggaraan ketenteraman dan ...
Baca lebih lajut »
Banyak Murid yang Memar, Sekolah di Balikpapan Larang Lato-latoSejumlah sekolah di Kota Balikpapan Kalimantan timur, melarang murid-murid untuk membawa lato-lato ke sekolah.
Baca lebih lajut »