Kegiatan screening tersebut, kata Ati, bagian dari deteksi dini pasien yang terpapar Covid-19.
Pemerintah Provinsi Banten mengadakan screening atau rapid test massal Covid-19 selama dua hari berturut-turut pada Senin 20 April dan Selasa 21 April.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten yang juga Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Banten dr. Ati Pramudi mengatakan screening sudah dilakukan sejak kemarin. "Screening Covid-19 di Kota Tangerang dilaksanakan di Kantor Kelurahan Kunciran Indah, Bungalow Golf Modernland Kecamatan Tangerang dan di depan Ruko Cluster Azores Cipondoh," ujar dia dalam keterangan tertulis, Selasa .Sementara itu untuk hari kedua, screening Covid-19 dilakukan di 12 lokasi pasar wilayah Tangerang Raya.
Screening tersebut juga untuk mempercepat tindakan karantina mandiri bagi masyarakat yang terpapar Covid-19, sehingga dapat mempercepat pemutusan rantai penularan Covid-19 di Provinsi Banten. Kegiatan serupa juga dilakukan di wilayah Tangerang Raya lainnya seperti Kota Tangerang Selatan dan Kabupaten Tangerang.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Deteksi Dini Covid-19, Pemprov Banten Gelar Screening Test di 24 LokasiPetugas kesehatan terdiri dari dokter, perawat dan analis kesehatan.
Baca lebih lajut »
Pasien Positif Covid-19 di RSD Covid-19 Wisma Atlet Berkurang 28 OrangTotal pasien yang menjalani rawat inap sebanyak 633 orang yang terdiri dari 365 pria dan 268 wanita di RSD Covid-19 Wisma Atlet.
Baca lebih lajut »
Pemprov DKI Ajak Warga Dukung Petugas Medis Covid-19, Begini CaranyaSelain itu, masyarakat juga diimbau untuk tetap mengikuti anjuran yang sudah diberikan pemerintah.
Baca lebih lajut »
Pemprov Sumut Siapkan Tiga Konsep Penanganan Covid-19Pemrov Sumut menyiapkan anggaran penanganan Covid-19 dengan nilai Rp 1,5 triliun.
Baca lebih lajut »
Pemprov Sulbar Sisir Anggaran untuk Penanganan Covid-19 |Republika OnlineSkenario penanganan Covid-19 harus segera dilakukan walaupun melalui video conference
Baca lebih lajut »
Pemprov NTT Alokasi Anggaran Dana Desa untuk Bantu Warga Terdampak Covid-19Kita mengalokasikan Rp 957 miliar di antaranya untuk membantu warga miskin terdampak Covid-19
Baca lebih lajut »