Kejuaraan Nasional Panahan Tradisional memperebutkan Piala Wali Kota Surabaya.
Tradisional yang digelar di Lapangan Sepak Bola Mulyorejo, Kota Pahlawan, Jawa Timur, pada 21-22 Mei 2022.
Staf Ahli Wali Kota Surabaya Bidang Politik, Hukum dan Pemerintahan M. Afghani Wardhana mengatakan para peserta dan pengunjung yang nantinya butuh makanan dan minuman serta kebutuhan lainnya, bisa menikmati hasil produk pelaku usaha mikro kecil menengah di stan-stan yang sudah disediakan.Menurut dia, Kejuaraan Nasional Panahan Tradisional memperebutkan Piala Wali Kota Surabaya ini menunjukkan komitmen bersama dalam mengembangkan panahan tradisional di Surabaya dan di Indonesia.
Menurut dia, di dalam lapangan boleh bersaing dan berkompetisi, namun di luar lapangan harus tetap diingat bahwa semuanya adalah saudara sebangsa dan setanah air."Terus junjung sportifitas dan selamat mengikuti kompetisi," kata Afghan. Sementara itu, Kepala Bidang Olahraga Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata Kota Surabaya Trio Wahyu Bowo mengatakan Kejuaraan Nasional Panahan Tradisional ini diikuti oleh 350-400 peserta. Dalam kejuaraan ini, ada sembilan kategori yang dilombakan.
"Karena ini sudah kejuaraan Nasional, alhamdulillah pesertanya berasal dari Jawa dan Bali juga," kata Trio.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Ratusan Peserta Adu Atraksi Melayang di Udara di Kejuaraan Kopassus |Republika OnlineSatu peserta hanya diberi waktu selama 35 detik untuk melayang di udara.
Baca lebih lajut »
KJRI Promosi Tempe di New York |Republika OnlinePeserta yang hadir dapat mengenal budaya dan potensi bisnis Indonesia lebih dalam.
Baca lebih lajut »
Tiga Kepala Daerah Paparkan Kolaborasi Pembangunan di Surabaya Raya |Republika OnlineSetiap daerah di Surabaya Raya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Baca lebih lajut »
Korban Seluncuran Ambruk Minta Pemkot Bantu Kelancaran PendidikanKorban ambruknya seluncuran air di Water Park Kenjeran Surabaya berharap Pemkot Surabaya membantu kemudahan untuk menjangkau pendidikan
Baca lebih lajut »
UMKM BRI, Omzet Puluhan Juta Komunitas Usaha “Kampung Kue” di SurabayaKesuksesan tidak pernah mengenal latar belakang. Setiap orang berhak untuk meraih kesuksesan sepanjang mau bekerja keras dan berusaha. Hal itu juga diyakini Choirul Mahpuduah (53 tahun), yang sukses membangun komunitas usaha “Kampung Kue” di Surabaya, Jawa Timur. Kerja keras dan keinginan untuk berubah telah membawanya menjadi pebisnis sukses.
Baca lebih lajut »
Kisah Sukses UMKM BRI, Wanita Ini Bangun 'Kampung Kue' di SurabayaKisah sukses perempuan di Surabaya ini membangun komunitas Kampung Kue bisa jadi inspirasi bagi pelaku UMKM lainnya.
Baca lebih lajut »