Pemerintah Kota Depok meminta warga tidak berlebihan membeli bahan pokok atau sembako.
TEMPO.CO, Jakarta - Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Depok mengatakan pasokan dan persediaan bahan pangan mencukupi.'Di masa pandemi virus Corona seperti ini masyarakat tidak perlu melakukan panic buying. Kami terus berupaya menjaga agar harga dan stok stabil,' kata Kepala Disperindag Kota Depok, Zamrowi Hasan, Rabu, 29 April 2020.Pemkot Depok, lanjut dia, menjamin ketersediaan bahan pangan aman hingga lebaran mendatang.
Hal ini terpantau dari stok sejumlah komoditas yang masih mencukupi di pasar tradisional. 'Insha Allah aman stok pangan di Kota Depok selama puasa sampai lebaran,' ujar Zamrowi.Menurut dia, harga komoditas bahan pangan juga relatif stabil. Pemerintah Kota Depok akan memantau perkembangan harga kebutuhan pokok di lima pasar tradisional yang dikelola pemerintah secara rutin.'Walaupun pada awal puasa ada kenaikan harga beberapa komoditas.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Usul PSBB Diperpanjang, Pemkot Depok Diminta Jangan Hanya Salahkan WargaPemerintah harus menjamin terlebih dulu terpenuhinya kebutuhan pokok warga agar warga tak ke luar rumah.
Baca lebih lajut »
Larangan Mudik, Wali Kota Depok Minta Warga Tidak TergodaWali Kota Depok Mohammad Idris meminta masyarakat tidak tergoda dengan iming-iming pihak tertentu yang mengaku bisa mengantarkan mudik ke kampung halaman.
Baca lebih lajut »
Pemkot Depok imbau masyarakat tak membeli bahan pokok berlebihanDinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Depok Jawa Barat mengimbau agar masyarakat tidak membeli bahan pokok secara berlebihan, ...
Baca lebih lajut »
Warga Depok Diimbau tak Membeli Bahan Pokok Berlebihan |Republika OnlineStok pangan di Kota Depok selama puasa sampai lebaran.
Baca lebih lajut »
BSI Peduli Ajak Warga Depok Putus Rantai Penyebaran Covid-19 |Republika OnlineUBSI Kampus Margonda memberikan edukasi pencegahan Covid-19 kepada warga Depok.
Baca lebih lajut »