Pemkab Banyumas gelar Gerakan Pangan Murah terkait Hari Pangan Sedunia

Indonesia Berita Berita

Pemkab Banyumas gelar Gerakan Pangan Murah terkait Hari Pangan Sedunia
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 antaranews
  • ⏱ Reading Time:
  • 63 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 29%
  • Publisher: 78%

Pemerintah Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, bekerja sama dengan sejumlah badan usaha milik negara (BUMN), badan usaha milik petani (BUMP) dan distributor ...

Komoditas pangan yang disediakan, antara lain sembako termasuk pangan olahan yang disediakan teman-teman dari gapoktan

Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Banyumas Jaka Budi Santosa mengatakan kegiatan tersebut merupakan bagian dari kegiatan akan digelar secara serentak oleh Badan Pangan Nasional pada hari Senin . Lebih lanjut, dia mengatakan Gerakan Pangan Murah tersebut ditujukan untuk membantu masyarakat mendapatkan bahan pangan pokok dengan harga murah atau terjangkau."Komoditas pangan yang disediakan, antara lain sembako termasuk pangan olahan yang disediakan teman-teman dari gapoktan maupun KWT ," jelas Jaka.

Selain melalui Gerakan Pangan Murah, kata dia, Pemkab Banyumas bersama Perum Bulog Cabang Banyumas juga telah mendistribusikan cadangan beras pemerintah untuk kegiatan operasi pasar sebagai upaya pengendalian gejolak kenaikan harga beras di pasaran. "Saya datang ke sini ternyata sudah habis. Itu saya pikir kontribusi teman-teman Bulog, BI , kemudian ada RNI, PPI, Pinsar, Petelur Banyumas, BUMP, dan sebagainya untuk bersinergi dalam konteks bagaimana kemudian harga-harga pangan di Banyumas itu bisa terkendali," ungkapnya.

"Karena beras SPHP ini dijual ke konsumen secara langsung, maka harganya Rp10.200/kg," jelas Hanung didampingi Pimpinan Cabang Perum Bulog Banyumas Rasiwan.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

antaranews /  🏆 6. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Kementan Dorong Akselerasi Gerakan Swasembada Gula Demi Menjaga Kestabilan Ketahanan Pangan NasionalKementan Dorong Akselerasi Gerakan Swasembada Gula Demi Menjaga Kestabilan Ketahanan Pangan NasionalBerita Terkini Seputar Opini, Berita Terbaru Indonesia, Berita Hari Ini, Berita Terpopuler, Media Indonesia | Referensi Bangsa
Baca lebih lajut »

Pemkab Karawang gulirkan gerakan pengendalian OPT atasi serangan tikusPemkab Karawang gulirkan gerakan pengendalian OPT atasi serangan tikusPemerintah Kabupaten Karawang, Jawa Barat, menggulirkan gerakan pengendalian organisme pengganggu tanaman (OPT) untuk mengatasi serangan hama tikus dan ...
Baca lebih lajut »

Siasati Kenaikan Harga Pangan, Pemkab Tangerang Rutinkan Operasi PasarSiasati Kenaikan Harga Pangan, Pemkab Tangerang Rutinkan Operasi PasarSiasati harga beras tetap stabil, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang, menyiapkan strategi tertentu agar masyarakat tidak begitu terdampak dari inflasi atau kenaikan harga tersebut.
Baca lebih lajut »

Antisipasi Lonjakan Harga, Pemprov Jateng Gelar Gerakan Pasar Murah di KlatenAntisipasi Lonjakan Harga, Pemprov Jateng Gelar Gerakan Pasar Murah di KlatenBerita Terkini Seputar Opini, Berita Terbaru Indonesia, Berita Hari Ini, Berita Terpopuler, Media Indonesia | Referensi Bangsa
Baca lebih lajut »

Kapolresta Banyumas Minta Maaf Insiden Gas Air Mata Mengenai Siswa SDKapolresta Banyumas Minta Maaf Insiden Gas Air Mata Mengenai Siswa SDPolres Kota Banyumas meminta maaf atas insiden gas air mata yang mengenai sejumlah siswa SD Negeri Purwanegara 1 Kabupaten Banyumas
Baca lebih lajut »

Kapolresta Banyumas minta maaf insiden gas air mata mengenai siswa SDKapolresta Banyumas minta maaf insiden gas air mata mengenai siswa SDKepala Kepolisian Resor Kota Banyumas Komisaris Besar Polisi Edy Suranta Sitepu meminta maaf atas insiden gas air mata yang mengenai sejumlah siswa Sekolah ...
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-16 02:23:36