PM India Narendra Modi dan para pesaingnya berusaha untuk mendapatkan dukungan dari diaspora India – meskipun undang-undang melarang warga India memilih dari luar negeri. Mengapa?
'Jika saya bisa, saya akan memilih BJP,” kata Robin S, insinyur penerbangan India berusia 26 tahun. 'Saya suka mengikuti apa yang terjadi di kampung halaman saya. Saya orang India, di mana pun saya tinggal”, kata Robin S., yang kini bermukim di kota Würzburg, Jerman, kepada DW. Ketika ditanya mengapa dia mendukung Partai Bharatiya Janata, BJP, Robin menyebutkan alasannya, yakni inisiatif partai itu meningkatkan keamanan nasional, keuangan digital, dan infrastruktur di India.
BJP dan 'Sangh Parivar' –jaringan organisasi nasionalis Hindu – secara aktif menggalang 'dukungan politik dan finansial dari faksi-faksi diaspora terpilih.” 'Anggota NRI yang berpengaruh,” kata Ruparelia, 'adalah pelobi yang kuat bagi perwakilan dan pemerintah negara tuan rumah mereka.” Selain itu, 'diaspora menyumbang miliaran dolar setiap tahunnya dalam bentuk pengiriman uang.”.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Jelang Pemilu India, PM Narendra Modi: Aspirasi 1,4 Miliar Penduduk Akan Terus Kami PenuhiJelang pemilu India, Perdana Menteri Narendra Modi mengatakan bahwa pemeritah akan terus memenuhi aspirasi 1,4 miliar penduduknya.
Baca lebih lajut »
India Bakal Gelar Pemilu Terbesar di Dunia: 970 Juta Pemilih, Lebih dari 1 Juta TPS dan 15 Juta PetugasPemilu India diyakini akan kembali menempatkan Narendra Modi sebagai perdana menteri untuk ketiga kalinya.
Baca lebih lajut »
Vladimir Putin dan Narendra Modi akan Kembali BertemuRusia mengundang Perdana Menteri India Narendra Modi. Menurut Juru Bicara Kremlin, Dmitry Peskov, pertemuan antara Modi dengan Presiden Vladimir Putin
Baca lebih lajut »
UU Amandemen Kewarganegaraan India, Mengapa Begitu Kontroversial?Pemerintah India mengumumkan implementasi UU Amandemen Kewarganegaraan (CAA) yang memungkinkan para imigran mendapatkan kewarganegaraan. UU itu dikritik mendiskriminasi muslim dan melemahkan konstitusi sekuler negara.
Baca lebih lajut »
Modi Pede Menang Lagi Pemilu India, Jadi Perdana Menteri 3 PeriodePerdana Menteri India Narendra Modi percaya diri akan kembali memenangkan pemilihan umum yang akan digelar 19 April 2024.
Baca lebih lajut »
Panas Pemilu India, Rahul Gandhi Pimpin Kekuatan Oposisi Lawan ModiIndia akan memulai pemilihan umum (pemilu) pada 19 April mendatang. Kubu oposisi satukan kekuatan.
Baca lebih lajut »