Pemilu 2024: Quick Count Komeng raup sejuta suara di pemilihan DPD Jawa Barat, mengapa masyarakat Indonesia suka memilih artis di surat suara?

Indonesia Berita Berita

Pemilu 2024: Quick Count Komeng raup sejuta suara di pemilihan DPD Jawa Barat, mengapa masyarakat Indonesia suka memilih artis di surat suara?
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 BBCIndonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 64 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 29%
  • Publisher: 50%

Komedian Alfiansyah Komeng viral karena fotonya di surat suara Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Jawa Barat pada Pemilu 2024. Ia mendapatkan suara terbesar dalam perhitungan sementara versi KPU. Pengamat menilai masyarakat masih mengedepankan sosok yang terkenal dalam memilih perwakilan daerah ataupun calon legislatif.

Komedian Alfiansyah Komeng viral karena fotonya di surat suara Dewan Perwakilan Daerah Jawa Barat pada Pemilu 2024. Ia mendapatkan suara terbesar dalam perhitungan KPU sementara. Pengamat menilai masyarakat masih mengedepankan sosok yang terkenal dalam memilih perwakilan daerah ataupun calon legislatif.

Ia menyatakan bahwa peran dan fungsi perwakilan rakyat, baik di tingkat DPR, DPD maupun DPRD, masih dipandang sebagai posisi yang simbolis atau hanya sebagai formalitas oleh para pemilih saat ikut serta dalam pemilihan umum. Pengguna akun @LadPsycho menyayangkan terpilihnya Komeng ketimbang calon-calon DPD lain yang tidak memiliki tingkat popularitas sebesar sang komedian.

Karena Mardi merupakan penyandang disabilitas tuna netra, ia meminta tolong kepada pendampingnya untuk membacakan nama-nama yang ada di kertas suara. Ia kemudian bertanya apakah ada nama artis atau orang terkenal di kertas suara itu. “Payung besar politisi selebritas ini adalah mereka akan menggunakan modal utama mereka, yaitu aura selebritas mereka. Kalau dia seorang komedian, tentu narasi komedinya ini, yaitu yang harus ditonjolkan,” jelas Alvin kepada BBC News Indonesia .

Sebab, sebagian besar dari perhatian masyarakat sudah tersita pada kontestasi calon presiden dan calon wakil presiden, sehingga seringkali mereka tidak mencari tahu lebih dalam mengenai calon-calon kategori lain. Kebiasaan seperti itu, menurut Devi, mengkhawatirkan karena justru ide program dan gagasan menjadi prioritas nomor dua jika disandingkan dengan unsur popularitas atau kharisma seseorang.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

BBCIndonesia /  🏆 42. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Foto Nyeleneh di Surat Suara, Komeng Angkat Bicara: Cuma Pengen BedaFoto Nyeleneh di Surat Suara, Komeng Angkat Bicara: Cuma Pengen BedaCalon DPD Jawa Barat Komeng mengungkapkan alasan menggunakan foto nyeleneh di surat suara Pemilu 2024.
Baca lebih lajut »

Pemilu 2024: Aksi 'pembakaran' surat suara di Papua Tengah 'menghambat' proses distribusi Pemilu 2024Aksi pembakaran logistik pemilu berupa surat dan kotak suara di tiga distrik di Kabupaten Paniai,Papua Tengah,mengakibatkan proses distribusi logistik terkait Pemilu 2024 'menjadi terhambat',ujar Kapolda Papua.
Baca lebih lajut »

Pemilu 2024: Prabowo menang dalam hitung cepat Pilres 2024, Bawaslu akan usut temuanPemilu 2024: Prabowo menang dalam hitung cepat Pilres 2024, Bawaslu akan usut temuanApa saja yang terjadi setelah Prabowo unggul di hitung cepat dan mendeklarasikan kemenangan? Kapan pengumuman hasil Pemilu 2024 diketahui? Apa saja temuan Bawaslu soal masalah-masalah dalam pelaksanaan pemilu?
Baca lebih lajut »

Pemilu 2024: Agar pemilu tak jadi kuburan massal lagiPemilu 2024: Agar pemilu tak jadi kuburan massal lagiRatusan petugas pemungutan suara meninggal karena kelelahan saat pemilihan umum presiden dan legislatif serentak 2019. Untuk mencegah ini terulang lagi di 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) membatasi usia dan memperketat syarat kesehatan petugas. Namun, penerapannya di lapangan menemui banyak hambatan.
Baca lebih lajut »

Pemilu 2024: Apa itu kecurangan pemilu dan bagaimana menghentikannya?Pemilu 2024: Apa itu kecurangan pemilu dan bagaimana menghentikannya?Lebih dari empat miliar orang akan menggunakan hak pilihnya dalam pemilu tahun ini di lebih dari 60 negara di seluruh dunia. Dengan makin meningkatnya kekhawatiran akan kemunduran demokrasi, sejumlah pakar menjelaskan berbagai jenis kecurangan pemilu.
Baca lebih lajut »

OSO Geram dengan Dugaan Kecurangan di Pilpres 2024: Ini Pemilu GilaOSO Geram dengan Dugaan Kecurangan di Pilpres 2024: Ini Pemilu GilaMenurut Ketum Hanura, Oesman Sapta Odang (OSO), menyebut gelaran Pemilu 2024 sebagai 'Pemilu Gila'.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-22 06:44:11