Badan Anggaran (Banggar) DPR dan Pemerintah menyepakati sejumlah asumsi makro Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2025.
Kamis, 20 Jun 2024 15:44 WIBBadan Anggaran DPR dan Pemerintah menyepakati sejumlah asumsi makro Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 2025. Salah satu poin yang disepakati adalah nilai tukar rupiah yang berkisar di rentang Rp 15.300 - Rp 15.800 per US$. Padahal, dolar AS kini sudah tembus di atas Rp 16.000, lantas apa alasannya?
Menjawab hal tersebut, Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan Febrio Nathan Kacaribu, mengatakan pihaknya melihat banyak faktor untuk hal tersebut. Salah satunya adalah perekonomian global. Menurutnya, ada peluang The Fed bakal menurunkan suku bunga pada September 2024 dan pada Kuartal I-2025.
"Kita juga melihat ada peluang untuk suku bunga the fed turun, paling nggak sekali September, jadi kita melihat konsensus pasar dan data-data yang masuk dalam beberapa waktu terakhir itu konsisten ke arah sana. Di sisi lain, kita lihat juga bagaimana peluang terjadinya pemotongan suku bunga The Fed itu juga di 2025," kata Febrio di Kompleks DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis .Dolar AS Tembus Rp 16.
Di sisi lain, Febrio mengatakan bahwa pihaknya juga mengantisipasi situasi di pasar global. Oleh sebab itu, salah satu aspek yang dijaga saat ini adalah kredibilitas kebijakan fiskal pemerintah. Febrio pun mengakui bahwa nilai tukar rupiah saat ini sedang ditekan oleh dolar AS. Kendati demikian, ia mengatakan pemerintah tidak hanya memandang perekonomian Indonesia dalam jangka waktu menengah tapi jangka panjang.
Oleh sebab itu, sejumlah hal ini disebutnya menjadi alasan pemerintah mengusulkan asumsi nilai tukar rupiah dalam RAPBN 2025 berkisar di rentang Rp 15.300 - Rp 15.800. Dia pun memastikan bahwa pemerintah akan terus berkomunikasi dengan BI untuk menjaga stabilitas nilai rupiah."Bukan hanya terkait sehari atau seminggu ke depan, tetapi terkait dengan sampai akhir 2025. Itu yang memang kita kelola bersama," pungkasnya., rupiah sempat menembus level Rp 16.400 terhadap dolar AS.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Siap-siap, Pemerintah Bakal Kasih Label bagi Rumah yang Dapat Subsidi ListrikPemerintah telah mengajukan anggaran subsidi listrik dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025.
Baca lebih lajut »
Luhut Pede Pemerintahan Prabowo Bisa Tambah Anggaran untuk IKN-Makan BergiziMenko Marves Luhut Pandjaitan yakin pemerintahan baru bisa mendapatkan tambahan anggaran untuk menjalankan berbagai program.
Baca lebih lajut »
Kejaksaan Agung Usul Penambahan Anggaran Rp15 TriliunKejakgung mengusulkan tambahan anggaran untuk 2025 ke DPR Total anggaran yang diajukan mencapai Rp15 triliun
Baca lebih lajut »
Anggaran Kementerian Pertahanan Jadi Anggaran Tertinggi, Capai Rp155 TriliunBerita Anggaran Kementerian Pertahanan Jadi Anggaran Tertinggi, Capai Rp155 Triliun terbaru hari ini 2024-06-12 14:24:18 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »
Saat Pemotongan Anggaran Diprotes Sejumlah Menteri, Sri Mulyani Justru Naikkan Anggaran Kemenkeu Menjadi Rp53 TriliunBerita Saat Pemotongan Anggaran Diprotes Sejumlah Menteri, Sri Mulyani Justru Naikkan Anggaran Kemenkeu Menjadi Rp53 Triliun terbaru hari ini 2024-06-11 20:37:06 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »
Banyak Pemotongan Anggaran Jelang Transisi, Menteri Kelautan dan Perikanan Justru Minta Tambah Anggaran Rp4,47 TriliunBerita Banyak Pemotongan Anggaran Jelang Transisi, Menteri Kelautan dan Perikanan Justru Minta Tambah Anggaran Rp4,47 Triliun terbaru hari ini 2024-06-11 16:40:17 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »