Pemerintah Harus Pantau Kekerasan ABK WNI

Indonesia Berita Berita

Pemerintah Harus Pantau Kekerasan ABK WNI
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 mediaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 34 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 17%
  • Publisher: 92%

Pemerintah harus memberikan perhatian penuh kepada WNI yang bekerja sebagai ABK di kapal-kapal asing.

PEMERINTAH didesak untuk terus memantau dan memberi perhatian penuh pada kasus kekerasan yang menimpa anak buah kapal warga negara Indonesia di kapal-kapal berbendaera asing. Laporan terakhir menyebutkan ada ABK WNI yang terpaksa terjun ke laut di Selat Malaka untuk menghindari kekerasan di kapal berbendera Tiongkok.

Tindak kekerasan ini, kata Saleh, tidak bisa dibiarkan. Lagi-lagi kekerasan itu terjadi di kapal berbendera Tiongkok. ABK WNI wajib mendapat perlindungan dari negara. “Perlindungan itu termasuk upah, jam kerja, jaminan sosial, lembur, kesehatan, makan, istirahat, libur, dan hak-hak pekerja lainnya. Mereka tidak boleh menerima tindak kekerasan dan harus dibayar sesuai dengan kontrak kerja,” papar Wakil Ketua F-PAN DPR ini.

Agen-agen itu, sambung Wakil Ketua MKD DPR ini, tidak boleh lepas tanggung jawab. Mereka diharapkan tetap ikut memantau keadaan para ABK yang dikirim. Jika ada perlakuan yang tidak baik, mereka harus ikut aktif memberikan perlindungan.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

mediaindonesia /  🏆 2. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

342 ABK WNI Kapal Pesiar MV Rotterdam Dievakuasi |Republika Online342 ABK WNI Kapal Pesiar MV Rotterdam Dievakuasi |Republika OnlineSebanyak 342 ABK WNI Kapal Pesiar MV Rotterdam dievakuasi.
Baca lebih lajut »

342 ABK WNI Kapal Pesiar Rotterdam Dievakuasi ke Pelabuhan Tanjung Priok342 ABK WNI Kapal Pesiar Rotterdam Dievakuasi ke Pelabuhan Tanjung PriokSebanyak 342 anak buah kapal kapal pesiar MV Rotterdam yang merupakan WNI dievakuasi ke Dermaga JICT II, Pelabuhan Tanjung Priok.
Baca lebih lajut »

343 WNI ABK Kapal MS Roterdam Dikarantina di Hotel Jakarta343 WNI ABK Kapal MS Roterdam Dikarantina di Hotel JakartaSebanyak 343 WNI anak buah kapal (ABK) kapal persiar MS Roterdam tiba di Jakarta International Cointainer Terminal (JICT) II Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (8/6).
Baca lebih lajut »

BREAKING NEWS, 40 ABK KIP Jalani Rapid Test, Hasilnya Empat ABK Reaktif - Bangka PosBREAKING NEWS, 40 ABK KIP Jalani Rapid Test, Hasilnya Empat ABK Reaktif - Bangka PosHasil rapid test sebanyak 4 orang ABK Kapal Isap Produksi (KIP) yang beroperasi di Perairan Sungailiat Kabupaten Bangka reaktif
Baca lebih lajut »

343 WNI ABK MV Rotterdam Dievakuasi ke Hotel untuk Jalani Isolasi343 WNI ABK MV Rotterdam Dievakuasi ke Hotel untuk Jalani IsolasiSatgas Evakuasi dari TNI Angkatan Laut (AL) telah mengevakuasi 343 Anak Buah Kapal (ABK) Warga Negara Indonesia dari MV...
Baca lebih lajut »

2 ABK Asal Indonesia di Kapal Tiongkok Terjun ke Laut, Bamsoet Minta Polri Bergerak2 ABK Asal Indonesia di Kapal Tiongkok Terjun ke Laut, Bamsoet Minta Polri BergerakSetelah mengapung selama tujuh jam di Selat Malaka, 2 ABK asal Indonesia yang bekerja di kapal Tiongkok itu ketemu nelayan. MPRRI
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-28 16:44:26