Pemerintah Indonesia berkomitmen untuk memperkuat ekonomi syariah dengan fokus pada sektor zakat dan wakaf. Dirjen Bimas Islam Kemenag RI Kamaruddin Amin menyatakan pertumbuhan zakat dan wakaf sangat menggembirakan, namun masih banyak tantangan. Peningkatan kualitas pendistribusian dan pemberdayaan zakat dan wakaf menjadi fokus utama. Kemenag juga fokus pada pengembangan SDM pengelola zakat dan wakaf yang kompeten.
Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam, Kementerian Agama RI Kamaruddin Amin. ANTARA/HO-Kemenag RI
Kamaruddin mengatakan zakat dan wakaf memainkan peran yang sangat penting dalam mengentaskan kemiskinan dan meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat, terutama bagi mereka yang membutuhkan.Ia mengungkapkan pengumpulan zakat saat ini mencapai antara Rp1 hingga Rp10 triliun setiap tahunnya. Ia optimistis dalam lima hingga sepuluh tahun mendatang, jumlah tersebut dapat mencapai Rp100 triliun.
Untuk mendukung peningkatan kapasitas ini, Kemenag juga telah menerjemahkan regulasi zakat dan wakaf dalam dua bahasa internasional, yaitu bahasa Arab dan Inggris. Hal ini bertujuan untuk memfasilitasi pemahaman masyarakat internasional tentang sistem regulasi zakat dan wakaf di Indonesia.
Zakat Wakaf Ekonomi Syariah Kementerian Agama Indonesia
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
PBNU dan Kemenag Gelar Workshop Penguatan Moderasi BeragamaDua pilar tambahan selain toleransi dalam moderasi beragama juga diungkapkan oleh Sekretaris LD PBNU Kiai Nurul yakni kedamaian dan keadilan
Baca lebih lajut »
ICONZ 2024 dorong penguatan kemitraan dan pengentasan kemiskinanKonferensi Zakat Internasional ke-8 atau The 8th Indonesian Conference of Zakat (ICONZ) 2024 yang diinisiasi Badan Amil Zakat Nasional Republik Indonesia ...
Baca lebih lajut »
Bappenas dorong penguatan universitas untuk pacu pertumbuhan ekonomiDeputi Bidang Pembangunan Manusia, Masyarakat dan Kebudayaan, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Kementerian ...
Baca lebih lajut »
Setara Institute Terus Dorong Penguatan Toleransi di DaerahGuna mencapai Agenda Ketahanan Sosial, Budaya dan Ekologi sesuai Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045, SETARA Institute merancang suatu dokumen Rencana Aksi Daerah Pembangunan Ekosistem Toleransi.
Baca lebih lajut »
Bamsoet Dorong Penguatan Kadin Indonesia Lewat Revisi UUAnggota DPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) menilai UU No. 1 Tahun 1987 tentang Kadin sudah usang dan perlu direvisi untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan program pembangunan nasional.
Baca lebih lajut »
Risk and Governance Summit 2024, OJK Dorong Penguatan Governansi Sektor Keuangan Menuju Indonesia EmasRisk and Governance Summit 2024 mengusung tema “Strengthening the GRC Ecosystem in the Financial Sector to Support the Golden Indonesia 2045 Vision' dengan pembahasan dua risiko utama, sustainability dan cyber resiliency.
Baca lebih lajut »