Anji dinilai telah beri ruang ke Hadi Pranoto untuk memberikan penyesatan informasi .
REPUBLIKA.CO.ID JAKARTA -- Anggota Komisi IX DPR RI Nabil Haroen meminta pemerintah dan aparat keamanan memberikan teguran pada pegiat media sosial Anji dan Hadi Pranoto, yang mengklaim menemukan obat Covid-19. Nabil menilai, Harus ada tindakan tegas berupa teguran maupun hukuman atas penyesatan informasi publik yang terjadi.
Jika terbukti melanggar hukum, keduanya dinilai telah merugikan negara dalam penyesatan informasi. Ia mengatakan, Indonesia perlu terus menerus mengkampanyekan literasi digital, sekaligus membangun kesadaran warga dalam konteks ini.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Video Anji Dihapus YouTube, Ariel Noah Jadi Trending Karena Ucapannya ke Anji Jadi Kenyataan - Tribunnews.comJauh sebelum video Anji viral dan dihapus YouTube, Ariel Noah pernah berpesan agar tidak berbicara jika bukan ahlinya.
Baca lebih lajut »
Anji Minta Maaf Telah Membuat KegaduhanAnji meminta maaf lantaran telah membuat kegaduhan terkait wawancara kontroversi berkaitan Covid-19.
Baca lebih lajut »
Pernyataan Ariel Noah ini Dirasa Tepat Untuk AnjiWarganet mengaitkan pernyataan Ariel Noah di channel YouTube milik Anji, bagaimana dia selama ini bersikap. ArielNoah
Baca lebih lajut »
Polda Metro Jaya undang Anji dan Hadi Pranoto untuk klarifikasiPolda Metro Jaya melayangkan undangan kepada musisi Erdian Aji Prihartanto alias Anji dan Hadi Pranoto untuk memberikan klarifikasi terkait laporan dugaan penyebaran berita bohong atau hoaks. Anji HadiPranoto
Baca lebih lajut »
Polda Metro Undang Anji dan Hadi Pranoto untuk Klarifikasi |Republika OnlineKepolisian akan terlebih dahulu mengundang pihak pelapor dan saksi.
Baca lebih lajut »
Ketua BNPB Titip Pesan untuk Anji soal Video 'Obat Corona'Doni Manardo, Ketua BNPB, memberikan pesan untuk Anji yang belakangan membuat gaduh soal video 'obat Corona'. Seperti apa isi pesannya? Anji KetuaBNPB via detikhot
Baca lebih lajut »