Vaksinasi covid-19 di bawah koordinasi pemerintah daerah (Pemda) sudah berjalan tujuh bulan namun capaiannya dinilai lambat akibat sejumlah terkendala.
VAKSINASI covid-19 di bawah koordinasi pemerintah daerah sudah berjalan tujuh bulan namun capaiannya dinilai lambat akibat sejumlah terkendala. Guna mempercepatnya, DPR menyarankan pemerintah pusat segera mengevaluasinya dan bila perlu vaksinasi dilakukan polri.
Ia menyarankan program vaksinasi yang selama ini berlangsung di bawah koordinasi pemda dialihkan kepada kepolisian sebagai pelaksana atau eksekutor. Tujuannya untuk mendorong percepatan vaksinasi yang merata. "Artinya pemerintah pusat harus segera melakukan reevaluasi mulai dari pengadaan, pendistribusian, dan petugas pelaksana vaksin yang bertanggung jawab di lapangan," paparnya.Politisi PDIP ini pun meyakini dengan perubahan strategi melalui pengalihan penyelenggaraan vaksinasi kepada Polri dapat mengentaskan seluruh kendala tersebut. Kepolisian juga bisa menggelar vaksinasi dengan jemput bola guna meniadakan kerumuman.
Dia berharap melalui wacana pengalihan tersebut, pemerintah pusat melalui Koordinator PPKM Luhut Binsar Panjaitan dapat segera mengubah strategi dengan menunjuk Polri sebagai eksekutor dan penyelenggara program vaksinasi hingga ke tingkat desa.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Polda Jateng Gelar Vaksinasi Merdeka Candi, Ada 1.348.000 Vaksin Covid-19 untuk WargaMasyarakat yang belum divaksin Covid-19 bisa ikut mendaftar vaksinasi yang digelar serentak di seluruh Polres di Jawa Tengah.
Baca lebih lajut »
Permudah Warga Ikut Vaksinasi Covid-19, Mobil Vaksin Keliling Dihadirkan di Cilandak Timur'Vaksinasi dilakukan sebagai upaya menjemput bola..., sehingga dapat memudahkan masyarakat mendapatkan mendapatkan vaksinasi,' ujar lurah.
Baca lebih lajut »
Kasus Aktif COVID-19 di 50 Daerah Masih Tinggi, Pemda Diminta Evaluasi50 Kabupaten/Kota di Indonesia diketahui memiliki kasus aktif COVID-19 yang masih tinggi
Baca lebih lajut »
Pemda DIY Laporkan Kasus Sembuh Covid-19 Bertambah 1.138Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta mencatat jumlah pasien yang sembuh dari COVID-19 di wilayah itu pada Kamis ini bertambah 1.138 sehingga totalnya menjadi 83.435 orang.
Baca lebih lajut »
Kemenkes Sebut Stok Vaksin Covid-19 Memadai, Kenapa Ada Daerah yang Kekurangan?Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kementerian Kesehatan RI Siti Nadia Tarmizi mengatakan stok vaksin Covid-19 di fasilitas pemerintah pusat mencukupi untuk memenuhi kebutuhan daerah. TempoNasional
Baca lebih lajut »
Kemenkes Pastikan Stok Vaksin COVID-19 Cukup untuk Permintaan DaerahBerdasarkan laporan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), total kedatangan vaksin COVID-19 di Indonesia hingga Selasa, 3 Agustus berjumlah 179,4 juta dosis.
Baca lebih lajut »