PDIP Medan pasang badan usai Panda Nababan dikritik Jubir Prabowo, Dahnil Anzar. Bahkan PDIP tak ragu menyebut Dahnil sebagai penjilat.
Wali Kota Medan Bobby Nasution dan Ketua DPRD Medan Hasyim saat memberikan keterangan. Politisi senior PDIP Panda Nababan dikritik usai menyentil kinerja Bobby Nasution yang dianggap tak berprestasi selama menjabat Wali Kota Medan. PDIP Medan pun pasang badan dan mengkritik balik pihak yang mengkritik Panda Nababan.
"Jadi bagi orang-orang tua seperti senior politisi Pak Panda Nababan, kalau hanya untuk melakukan pembangunan di Kota Medan itu bukan sebuah prestasi karena punya privilege sebagai menantu presiden bisa menarik anggaran dari pusat ke Kota Medan, itu bukan prestasi,"ujarnya. "Jadi kita dididik keras, prestasi itu harus melakukan lebih dari apa yang kita punya, jadi prestasi itu harus lebih dari apa yang kita punya, kalau kita punya uang bisa beli buku jadi wajar kita dapat nilai sembilan, itu bukan prestasi itu juga dibilang bapak saya, kalau mau prestasi bikin karya baru, kreatifitas," sebutnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sebut Wali Kota Medan Minim Prestasi, Jubir Prabowo Minta Bobby Ajak Panda Nababan Keliling MedanDahnil Anzar meminta Bobby Nasution untuk mengundang Panda Nababan datang ke Medan kemudian keliling kota untuk melihat langsung perubahan kota Medan.
Baca lebih lajut »
Sebut Bobby Minim Prestasi, Jubir Prabowo Minta Bobby Ajak Panda Nababan Keliling Kota Medan - Jawa PosMas Bobby memiliki political will yang baik dan mudah-mudahan itu juga menjadi tanggung jawab semua birokrat di Kota Medan.
Baca lebih lajut »
Lihat Prestasi, Jubir Prabowo Minta Bobby Ajak Panda ke MedanKemajuan pembangunan kota Medan dapat semakin terakselerasi di bawah pengelolaan Bobby Nasution.
Baca lebih lajut »
Panda Nababan Sebut Tak Masuk Akal PDIP dan Gerindra Berkoalisi demi Kalahkan AniesPolitikus senior PDIP, Panda Nababan menyatakan, tak masuk akal jika PDIP dan Gerindra berkoalisi hanya demi mengalahkan Anies Baswedan di Pilpres 2024.
Baca lebih lajut »