Usulan pembangunan jalan menuju kawasan wisata pantai Jati Tuapejat dari kilometer 0 pelabuhan sudah pernah disampaikan oleh Pemdes Tuapejat.
Hal itu disampaikan Sekretaris Desa Tuapejat, Nobel, Rabu . Meski tidak mengingat betul tahun usulan pembangunan jalan menuju kawasan wisata tersebut, namun, dia memastikan usulan pembangunan jalan kilometer 0 menuju kawasan wisata Pantai Jati lebih kurang 1,5 kilometer sudah pernah diusulkan.
“Saya tidak ingat persis tahun berapa permohonan pembangunan jalan menuju kawasan wisata pantai Jati tersebut, karena waktu itu masih pejabat atau sekdes sebelum saya. Namun, usulan pembangunan jalan ini sudah pernah disampaikan ke Pemkab, sayangnya sampai sekarang belum ada tanggapan,” ungkapnya. Menurut dia, sesuai Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa Tuapejat fokus pada pertanian dan pariwisata. Hanya saja, kata dia, untuk pembangunan wisata masih belum banyak dilakukan. Dia mengatakan, pembangunan wisata butuh dukungan dari lintas sektor, termasuk dinas PUPR.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Jalan ke Pantai Jati BurukKondisi jalan dari kilometer 0 atau Pelabuhan Tuapejat menuju kawasan wisata Pantai Jati masih belum kondusif.
Baca lebih lajut »
Protes Jalan Rusak, Warga Tanam Pohon di Tengah Jalan |Republika OnlineKerusakan jalan telah terjadi dan tidak kunjung diperbaiki sejak setahun terakhir.
Baca lebih lajut »
Pemkab Tangerang: Pembangunan Jalan di Utara dan Selatan Kelar Tahun Ini |Republika OnlinePemkab Tangerang menargetkan pembangunan jalan di utara dan selatan kelar tahun ini.
Baca lebih lajut »
Pembangunan Tol Probowangi Dimulai dengan Proses ClearingProses clearing dimulai dalam pengerjaan pembangunan jalan tol Probowangi.
Baca lebih lajut »
BPN Depok dan Kemenko Marves Tinjau Jalan Tol Cijago, Progres Hampir 99 PersenProgres pembangunan jalan tol itu sudah mencapai sekitar 98,89 persen untuk pengadaan tanahnya dan pembangunan fisik ruas tol sudah mencapai 92 persen.
Baca lebih lajut »