Pembalap Williams, Robert Kubica, hanya ingin bersenang-senang di GP Jerman 2019 akhir pekan ini. Dia tidak ingin tampil...
Pembalap Williams, Robert Kubica, hanya ingin bersenang-senang di GP Jerman 2019 akhir pekan ini. Dia tidak ingin tampil terbebani. Foto: GPblog- Pembalap Williams, Robert Kubica, hanya ingin bersenang-senang di GP Jerman 2019 akhir pekan ini. Mantan juara dunia itu sedang mengalami musim yang sulit karena belum mencetak poin satu pun.
Kubica akhirnya akan kembali tampil di Hockenheimring setelah ia delapan tahun absen dari dunia balap Formula 1. Balapan di Hockenheim, GP Jerman, akan berlangsung Minggu mendatang. "Setelah sekian lama tak balapan di Hockenheim. Ini adalah lintasan yang menantang dengan kombinasi tikungan rendah dan tikungan berkecepatan tinggi," kata Kubica dikutip
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
PBSI Bidik Satu Gelar di Japan Open, Susy: Bebas dari Mana SajaPP PBSI tak mematok target muluk-muluk di Japan Open 2019. Mereka hanya membidik satu gelar pada edisi ini.
Baca lebih lajut »
Pemerintah bidik pengembangan KEK di Jawa dengan kriteria khususPemerintah membidik pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Jawa Tengah dan Jawa Timur dengan kriteria harus berorientasi ekspor, menghasilkan produk ...
Baca lebih lajut »
Pemerintah Bidik Pengembangan KEK di Jateng dan JatimPengembangan KEK di Jawa Timur akan difokuskan pada klaster digital.
Baca lebih lajut »
RI Bidik Pasar Baru di Afrika, Luhut: Potensinya Sangat BesarMenteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan menuturkan rencana Indonesia membuka pasar-pasar baru di Afrika.
Baca lebih lajut »
Formula 1 2019: Mercedes Gunakan Livery Istimewa di JermanMercedes bakal tampil berbeda pada Formula 1 2019 seri Jerman di Sirkuit Hockenhemring akhir pekan mendatang. Formula12019
Baca lebih lajut »
Mengapa keturunan korban Holokos kembali hidup di Jerman?Selama Perang Dunia Kedua, lebih enam juta warga Yahudi dibunuh Nazi dan ratusan ribu meninggalkan daerah kekuasaan Jerman. Sekarang setelah delapan dekade, sebagian berusaha mendapatkan paspor Jerman. Mengapa?
Baca lebih lajut »