Pemantauan hilal Masjid KH Hasyim Asy'ari utamakan protap PSBB

Indonesia Berita Berita

Pemantauan hilal Masjid KH Hasyim Asy'ari utamakan protap PSBB
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 antaranews
  • ⏱ Reading Time:
  • 50 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 23%
  • Publisher: 78%

'Pasti berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya karena kami batasi lembaga, demi menjaga protap selama PSBB,' kata Pengurus DKM Masjid KH Hasyim Asy'ari, Mastur Anwar.

Dokumentasi - Petugas melihat posisi hilal guna menetapkan 1 Ramadan 1438 H di Pondok Pesantren Al-Hidayah, Jakarta , Jumat . Kementerian Agama memutuskan satu Ramadan 1438 H jatuh pada Sabtu . ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/pd/pri.Jakarta - Pemantauan hilal Ramadhan di Masjid KH Hasyim Asy'ari atau Masjid Raya Jakarta Cengkareng, Jakarta Barat, akan berbeda dari sebelumnya, karena mengutamakan prosedur tetap pembatasan sosial berskala besar .

Pengurus Dewan Kemakmuran Masjid Masjid KH Hasyim Asy'ari, Mastur Anwar di Jakarta, Selasa, mengatakan pihaknya membatasi hanya dua lembaga saja yang ikut memantau hilal dari Masjid KH Hasyim Asy'ari. "Pasti berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya karena kami batasi lembaga, demi menjaga protap selama PSBB dan menjalankan protokol kesehatan yang diimbau pemerintah," kata Mastur.Hal itu dilakukan untuk mencegah terbentuknya kerumunan massa selama tugas pemantauan hilal, agar meminimalisir penyebaran COVID-19.

Masjid KH Hasyim Asy'ari berada di Jalan Daan Mogot, Cengkareng, Jakarta Barat dan menjadi salah satu masjid titik pemantauan hilal di wilayah Jakarta untuk menentukan awal Ramadan dan awal Syawal tahun ini. Mastur mengatakan pihak masjid rencananya akan melakukan pemantauan hilal untuk menentukan awal Ramadan 1441 H pada Rabu sore."Insya Allah untuk pemantauan hilal akan kami laksanakan mulai Rabu esok setelah Ashar," kata dia.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

antaranews /  🏆 6. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Wantim MUI: Tak ke Masjid Bukan Berarti Meninggalkan Masjid |Republika OnlineWantim MUI: Tak ke Masjid Bukan Berarti Meninggalkan Masjid |Republika Online'Jadi biarlah yang ke masjid itu tidak banyak, tetapi di rumah itu harus dihidupkan.'
Baca lebih lajut »

Ada Positif Corona, 147 WNA Diisolasi di Masjid SunterAda Positif Corona, 147 WNA Diisolasi di Masjid SunterRatusan WNA jemaah tablig akbar yang diisolasi di Masjid Al-Muttaqien ini berasal dari sejumlah negara. Mereka diisolasi karena ada jemaah yang positif corona.
Baca lebih lajut »

MUI Imbau Hadirkan Masjid di Rumah Selama RamadhanMUI Imbau Hadirkan Masjid di Rumah Selama RamadhanMajelis Ulama Indonesia (MUI) menggelar acara Indonesia Berdoa secara daring sebagai upaya memohon bangsa ini segera lepas...
Baca lebih lajut »

Ternyata, 150 Lebih Jamaah Masih Diisolasi di Masjid Al MuttaqienTernyata, 150 Lebih Jamaah Masih Diisolasi di Masjid Al MuttaqienTernyata, 150 Lebih Jemaah Masih Diisolasi di Masjid Al Muttaqien. Mereka merupakan anggota Jamaah Tabligh Akbar Dunia yang sementara menumpang di masjid tersebut sebelum kembali ke daerah masing-masing.
Baca lebih lajut »

DKI:20 Lebih Masjid Masih Gelar Salat JumatDKI:20 Lebih Masjid Masih Gelar Salat JumatSelama Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mencatat ada penurunan drastis jumlah masjid yang masih menggelar ibadah Salat Jumat.
Baca lebih lajut »

Dikmental DKI Sesalkan Kerumunan di Masjid Al MuttaqienDikmental DKI Sesalkan Kerumunan di Masjid Al MuttaqienTidak usah memaksakan diri, sudah ada anjuranya (Fatwa MUI) kan, kalau dalam situasi wabah (korona) ibadah sebaiknya di rumah
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-09 19:33:01