Peluang Menjadi Kreator NFT Besar, tetapi Mesti Konsisten Kerja Keras

Indonesia Berita Berita

Peluang Menjadi Kreator NFT Besar, tetapi Mesti Konsisten Kerja Keras
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 hariankompas
  • ⏱ Reading Time:
  • 45 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 21%
  • Publisher: 70%

Kepopuleran aset digital NFT melejit pada akhir 2021. Investasi virtual ini diperkirakan semakin berkembang pada 2022. Individu awam pun memiliki kesempatan luas untuk menciptakan hingga memperjual-belikan NFT. Ekonomi AdadiKompas CaeciliaMediana

atau NFT, untuk pertama kalinya, masuk daftar pencarian terbanyak dalam Google Trends secara global pada 2021 dan melampaui kripto. Laporan industri DappRadar tahun 2021 menunjukkan, ekspansi NFT mengesankan sepanjang tahun 2021 karena berhasil mengumpulkan lebih dari 23 miliar dollar AS dalam perdagangan.

Kekuatan daya tarik nama-nama terkenal itu, kata DappRadar, sangat memengaruhi NFT dan industri rantai blok Di Indonesia, baru-baru ini, mahasiswa Semester VII Program Studi Animasi Universitas Dian Nuswantoro, Semarang, Jawa Tengah, Ghozali, mengunggah dan menjajakan hasil swafotonya di platform lokapasar NFT, OpenSea, dan laku dengan harga fantastis. Kabar ini menjadi viral di media sosial dan media massa.

Seniman RE Hartanto, saat dihubungi pada hari yang sama dari Jakarta, menceritakan, tanpa ada fenomena Ghozali itu, di kalangan perupa tradisional, pemahaman tentang NFT, seni kripto , dan pasar NFT makin hari makin kuat. Mereka memahami tren itu, tetapi para perupa tradisional terbelah dua. Ada yang segera menyambut trendan menyiapkan karya yang spesifik untuk dijual di pasar NFT, tapi ada juga yang ragu dan lambat membuat perubahan, termasuk dirinya.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

hariankompas /  🏆 8. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Jangan Sembarangan, NFT yang Diunggah Tak Bisa Dihapus | Teknologi - Bisnis.comJangan Sembarangan, NFT yang Diunggah Tak Bisa Dihapus | Teknologi - Bisnis.comSebelum terjun ke bisnis NFT, ketahui kelebihan dan kekurangan bisnis NFT di bawah ini.
Baca lebih lajut »

KTP hingga Kue Lapis Dijual Jadi NFT, Pengamat: Kita KetinggalanKTP hingga Kue Lapis Dijual Jadi NFT, Pengamat: Kita KetinggalanMulai dari foto-foto makanan seperti kue lapis hingga foto KTP dijual dalam bentuk NFT. Warga mungkin berharap bisa seperti Ghozali yang meraup hingga Rp 1,5 miliar.
Baca lebih lajut »

Ridwan Kamil Jual Lukisan Seniman Braga di Pasar NFT 8x Lebih MahalRidwan Kamil Jual Lukisan Seniman Braga di Pasar NFT 8x Lebih MahalGubernur Jawa Barat Ridwan Kamil sukses memanfaatkan Non-Fungible Token (NFT) untuk mendongkrak harga jual karya seniman Jabar. Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil...
Baca lebih lajut »

Warga RI Ramai-ramai Jual NFT Foto KTP, Ini Lho Bahayanya!Warga RI Ramai-ramai Jual NFT Foto KTP, Ini Lho Bahayanya!Banyak warga Indonesia yang salah kaprah menanggapi ramainya NFT. Tak sedikit mereka menjual foto selife e-KTP di platform jual beli NFT.
Baca lebih lajut »

Kominfo Buka Suara soal Ramai Orang RI Jual Foto KTP Jadi NFTKominfo Buka Suara soal Ramai Orang RI Jual Foto KTP Jadi NFTKementerian Komunikasi dan Informatika pun buka suara soal fenomena orang RI ramai-ramai jual NFT foto selfie e-KTP.
Baca lebih lajut »

Disebut Raup Miliaran Lewat Bisnis NFT, Ghozali Dicolek Ditjen PajakDisebut Raup Miliaran Lewat Bisnis NFT, Ghozali Dicolek Ditjen PajakDi akun OpenSea miliknya, Ghozali menjual foto selfie dirinya yang dibanderol mulai Rp6 juta hingga Rp30 juta.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-04 01:42:56