Erupsi Gunung Anak Krakatau kemarin tidak mempengaruhi ketinggian muka air laut
REPUBLIKA.CO.ID, SERANG -- Kepala Pos Pantau Gunung Anak Krakatau Deny Mardiono mengungkapkan jalur penyeberangan atau pelayaran dari Pelabuhan Merak ke Bakauheni aman dari letusan Gunung Anak Krakatau.
Baca Juga Deny mengatakan bahwa untuk aktivitas Gunung Anak Krakatau sesuai dengan laporan hari ini dari segi seismik mengalami penurunan di mana amplitudo tremornya mengecil di kisaran 4-50 mm dengan dominasi di 10 mm."Jadi ke depannya Gunung Anak Krakatau ini masih ada potensi erupsi, kemungkinan ini adalah awalan lagi dan nanti akan ada aktivitas kesempatan lagi. Kendati demikian kondisi saat ini lebih kondusif dibandingkan sebelumnya," katanya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
5 Fakta Gunung Anak Krakatau Kembali Erupsi dan Naik Status Jadi SiagaStatus Gunung Anak Krakatau dinaikkan pada Minggu 24 April 2022 malam, dari waspada (Level II) menjadi siaga (Level III).
Baca lebih lajut »
Erupsi, Gunung Anak Krakatau Timbulkan Emisi SO2 9 Ribu Ton per HariAktivitas Gunung Anak Krakatau terus mengalami peningkatan sejak awal April. Keluaran emisi SO2 akibat letusan Anak Krakatau mencapai 9.219 ton.
Baca lebih lajut »
Foto : Penampakan Gunung Anak Krakatau Erupsi Semburkan Abu Tebal | merdeka.comPenampakan Gunung Anak Krakatau Erupsi Semburkan Abu Tebal. Menurut Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Kementerian ESDM RI, Gunung Anak Krakatau mengalami erupsi pada Minggu (24/4), pukul 20:20 WIB, dengan tinggi kolom abu teramati sekitar 3.000 meter di atas puncak.,Gunung Anak Krakatau,gunung meletus,Gunung Krakatau Meletus,Ragam Konten,Jakarta
Baca lebih lajut »
Gunung Anak Krakatau Meletus, Ketinggian Erupsi 3000 MeterStatus erupsi Gunung Anak Krakatau tersebut masih berada di Level II atau Waspada dengan rekomendasi masyarakat dilarang beraktivitas dalam radius 2 kilometer.
Baca lebih lajut »