Selama pandemi COVID-19, tak sedikit siswa di Surabaya menghilangkan kejenuhan dengan berkreativitas. Mereka membuat karya yang bisa dimanfaatkan banyak orang. Salut! Surabaya Nugget
, tak sedikit siswa di Surabaya menghilangkan kejenuhan dengan berkreativitas. Mereka membuat karya yang bisa dimanfaatkan banyak orang.
Gadis yang akrab disapa Deninta ini pencinta pisang goreng. Namun ketika membeli dia sering menemukan kulit pisang yang berserakan di tempat sampah. Untuk mendapatkan sampah kulit pisang, Deninta mengadopsi lima pedagang gorengan atau sampah rumah tangga. Dengan begitu, dia akan lebih banyak membuat pupuk cair.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Perempuan di Inggris Habiskan Rp956 Juta untuk Sulap Rumah Jadi Serba PinkAda pula sentuhan rose gold dalam hunian di Inggris tersebut.
Baca lebih lajut »
Zendaya Dukung Karya Desainer Kulit Hitam Lewat Wajah Sampul Majalah Gaya HidupZendaya mengatakan kalau pemotretan tersebut jadi kesempatan baginya untuk memperkenalkan karya desainer kulit hitam.
Baca lebih lajut »
Surabaya Jadi Zona Oranye Covid-19 |Republika OnlineMeski Surabaya jadi zona oranye, tapi penularan Covid-19 masih ada
Baca lebih lajut »
Pria Ini Sulap Van Jadi Barbershop KelilingPencukur rambut bernama Gerardo mengubah sebuah mobil van menjadi barbershop keliling yang menawarkan jasa pangkas rambut kepada warga Mexico City
Baca lebih lajut »
Pupuk Kujang Pastikan Stok Pupuk di Indramayu Aman |Republika OnlineStok pupuk subsidi yang disalurkan Pupuk Kujang telah sesuai dengan E-RDKK,
Baca lebih lajut »
7 Tempat Makan di Samarinda yang Terkenal LezatKkuliner khas Samarinda, ada nasi kuning dan pisang gapit. Tak ketinggalan tempat makan yang terkenal di Samarinda, Kalimantan Timur.
Baca lebih lajut »