Sebuah perusahaan yang ikut membangun stadion Piala Dunia 2022 tidak menggaji pegawainya hingga berbulan-bulan.
TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah perusahaan Qatar yang turut membangun stadion Piala Dunia 2022 telah dilarang ikut dalam proyek-proyek Piala Dunia ini setelah selama berbulan-bulan tak menggaji pekerjanya. Demikian diomongkan panitia penyelenggara turnamen ini seperti dikutip Reuters, Kamis.AmnestyInternational menyebut kasus ini telah menunjukkan sangat rendahnya standard kesejahteraan pekerja.
000 dolar AS sebagai uang rekrutmen dari agen-agennya di luar Qatar.Sebuah komite yang menjadi panitia penyelenggara Piala Dunia Qatar mengaku sudah bertemu dengan QMC dan para pemangku kepentingan lain yang menghasilkan pembayaran gaji tiga bulan yang tak dibayarkan.QMC sudah dikeluarkan dari proyek stadion itu dan dilarang mengerjakan proyek-proyek Piala Dunia sampai pemberitahuan lebih lanjut, kata komite tersebut.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Brazil mundur dari pencalonan tuan rumah Piala Dunia Putri 2023Konfederasi sepak bola Brazil (CBF) menyatakan mundur dari pencalonan sebagai tuan rumah Piala Dunia Putri 2023 karena lebih memilih mengalokasikan dana untuk membantu masyarakat di tengah pandemi COVID-19. Brazil
Baca lebih lajut »
Atasi Covid-19, Brazil Mundur jadi Calon Tuan Rumah Piala DuniaKONFEDERASI sepak bola Brazil (CBF) menyatakan Brazil telah menarik diri dari pencalonannya sebagai tuan rumah Piala Dunia Putri 2023 karena lebih memilih mengalokasikan dana yang ada untuk membantu masyarakat di tengah pandemi Covid-19.
Baca lebih lajut »
Rencana Pemain U-19 Main di Liga demi Timnas Piala Dunia U-20PSSI berencana menerapkan regulasi yang mewajibkan pemain U-19 tampil di arena kompetisi Liga 1 maupun Liga 2 2020.
Baca lebih lajut »
Bogor Siapkan Rp 122 Miliar Buat Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20Bogor dan Stadion Pakansari menyambut gelaran Piala Dunia U-20 2021. Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Bogor mempersiapkan anggaran yang besar, sampai Rp 122,75 miliar! pialaduniau20 bogor via detiksport
Baca lebih lajut »
Indra Sjafri Siapkan Program Timnas di Era New Normal Termasuk Piala Dunia U-20 2021Indra Sjafri memaparkan bahwa dari Departemen Teknik PSSI ingin persiapan Timnas U-19 bisa dilakukan secara maksimal. TimnasIndonesia
Baca lebih lajut »