Satgas COVID-19 telah membuat addendum syarat perjalanan internasional. Ada tambahan bagi pelaku perjalanan wajib menggunakan aplikasi PeduliLindungi.
Juru bicara Satgas Penanganan COVID-19, Wiku Adisasmito, mengatakan bahwa pihaknya telah membuat addendum syarat perjalanan internasional. Ada penambahan bagi pelaku perjalan serta operator moda transportasi, yakni wajib menggunakan aplikasi"SE No.18/2021 tentang Protokol Kesehatan Pelaku Perjalanan Internasional ini berubah sangat dinamis menyesuaikan perkembangan pandemi.
Dalam masa pandemi ini, hanya ada enam pintu masuk kedatangan luar negeri ke Indonesia yang dibuka, yakni masing-masing dua titik melalui udara, laut, dan darat.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Ketua Satgas Covid-19 Janji Fasilitasi Warga yang Sulit Akses PeduliLindungiGanip menjelaskan penggunaan aplikasi PeduliLindungi saat ini bertujuan mencegah terjadinya lonjakan kasus aktif covid-19, sehingga pergerakan masyarakat di fasilitas publik dapat dipantau.
Baca lebih lajut »
Satgas Covid-19 Buleleng Tunggu SE Gubernur Pembelajaran Tatap MukaSatgas Covid-19 Buleleng menunggu SE Gubernur terkait rencana pembelajaran tatap muka setelah kasus covid-19 melandai di Bumi Panji Sakti Covid-19
Baca lebih lajut »
Satgas COVID-19 Akan Bagikan 2 Juta Masker di Arena PON XX PapuaSebanyak 2 juta masker akan disebar di 4 wilayah pelaksanaan PON XX Papua meliputi Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Mimika, dan Merauke.
Baca lebih lajut »
Satgas: PPKM Terus Berlaku Selama Covid-19 Masih Ada |Republika OnlineKebijakan ini juga akan terus diawasi dan evaluasi tiap pekannya.
Baca lebih lajut »
Ketua Satgas Covid-19 IDI Jawab Soal Ancaman di Balik Varian MuKetua Satgas Covid-19 IDI Profesor Zubairi Djoerban menjawab soal kekhawatiran masyarakat di balik Varian Mu.
Baca lebih lajut »