Pedagang di Pasar Palmerah, Jakarta Barat mengeluhkan kenaikkan harga bahan pokok seperti minyak goreng.
Harga Minyakita yang dikeluarkan pemerintah terpaksa dinaikkan karena ketersediaan barang yang langka.Pedagang mengaku minyakita dijual di atas harga eceran tertinggi, yakni Rp 16 ribu per liter karena agen sudah menjual di atas harga eceran tertinggi.
Pedagang juga menyayangkan sikap agen dan distributor minyak yang dinilai mempersulit pasokan minyak goreng.Seperti membeli barang lain saat membeli minyak goreng.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Stok Langka, Pedagang di Depok Jual Minyakita di Atas HETSejumlah pedagang di Depok terpaksa menjual Minyakita di atas Rp14 ribu karena pasokannya kian langka
Baca lebih lajut »
Harga Emas Stabil Meski Bank Sentral Global Kompak Naikkan Suku Bunga |Republika OnlineHarga emas telah naik sekitar 300 dolar AS sejak November 2022
Baca lebih lajut »
Permintaan Menurun, AMD Diam-diam Naikkan Harga ChipDan, bahkan setelah melihat penurunan penjualan, sang CEO tetap berencana untuk melanjutkan hal tersebut.
Baca lebih lajut »
Dapati Pedagang Oplos Beras Bulog, Buwas: Pantesan Harga Tetap TinggiDirektur Utama Perum Bulog Budi Waseso menemukan praktik pengoplosan dan mengemas ulang beras Bulog di Gudang Beras Cipinang.
Baca lebih lajut »
Harga Beras Meroket, Pedagang dan Bos Bulog Saling TunjukIkappi menyebut Perum Bulog harus bertanggung jawab atas kelangkaan sekaligus kenaikan harga beras. Sedangkan Dirut Bulog Budi Waseso mengatakan, kenaikan harga beras tak lepas dari tindak oknum mafia penguasa pasar.
Baca lebih lajut »