Pedagang di Malang Keluhkan Harga Daging Sapi Naik Jadi Rp 115.000 Per Kilogram

Indonesia Berita Berita

Pedagang di Malang Keluhkan Harga Daging Sapi Naik Jadi Rp 115.000 Per Kilogram
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 kompascom
  • ⏱ Reading Time:
  • 53 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 24%
  • Publisher: 68%

Kenaikan harga daging sapi kelas 1 menjadi Rp 115.000 per kilogram ini menurut pedagang menyebabkan jumlah pembeli menurun.

di pasar Kepanjen, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang harga daging sapi kelas 1 mencapai Rp 115.000 per kilogram. Sedangkan harga daging sapi kelas 2 senilai Rp 110.000 per kilogram.

"Naiknya memang tidak banyak, tapi ya tetap lebih mahal. Sebab kalau harga stabilnya berkisar Rp 100.000 hingga 110.000 per kilogram untuk daging sapi kelas 1," ungkap salah satu pedagang di Pasar Kepanjen, Hermanto saat ditemui, Kamis .Kenaikan itu, menurutnya, terjadi sejak satu pekan yang lalu yang juga menyebabkan jumlah pembeli menurun.Salah satu jagal sapi di kawasan Kecamatan Gondanglegi, Tohari juga mengeluhkan sama.

Menurutnya naiknya harga daging sapi membuat jumlah daging yang terjual semakin berkurang, akibat daya beli pelanggannya semakin menurun. "Dengan naiknya harga daging sapi ini, kami tidak bisa berbuat banyak. Kami hanya mengikuti harga pasaran. Kalau naik ya ikut naik," tuturnya saat ditemui.Namun, Tohari memaklumi naiknya harga daging sapi tersebut. Sebab, hal semacam itu memang selalu terjadi ketika menjelang bulan Ramadhan dan Idul Fitri.

"Tahun-tahun sebelumnya trennya memang selalu begini. Naik ketika menjelang bulan Ramadhan atau Idul Fitri," jelasnya.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

kompascom /  🏆 9. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Pemerintah Bayar Rp 10 T Insentif Nakes, Rp 12 T NyusulPemerintah Bayar Rp 10 T Insentif Nakes, Rp 12 T NyusulMenteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan, pemerintah telah membayarkan insentif untuk tenaga kesehatan (nakes) sebesar Rp 10 triliun di 2021.
Baca lebih lajut »

Blok Barat Relatif Selow, Wall Street Dibuka Menguat 115 PoinBlok Barat Relatif Selow, Wall Street Dibuka Menguat 115 PoinBursa saham Amerika Serikat (AS) menguat pada pembukaan perdagangan Rabu (23/2/2022), di tengah respons Blok Barat yang non-frontal
Baca lebih lajut »

Harga Daging Sapi di Pasar Baru Kota Probolinggo Tembus Rp 127 Ribu Per KilogramHarga Daging Sapi di Pasar Baru Kota Probolinggo Tembus Rp 127 Ribu Per KilogramKenaikan harga daging sapi sebesar Rp 7.000 per kilo tersebut, dikeluhkan oleh Miasih salah satu pembeli. Dia mengaku kenaikan harga daging sapi ini sangat disayangkan, karena banyak kebutuhan lain yang juga masih mahal
Baca lebih lajut »

Minyak Goreng Masih Langka, Harga Tembus Rp 20 Ribu di TangselMinyak Goreng Masih Langka, Harga Tembus Rp 20 Ribu di TangselMinyak goreng masih sulit dicari di pasar tradisional kawasan Tangerang Selatan. Harga minyak goreng masih mencapai sekitar Rp 17 ribu-Rp 20 ribu per liter!
Baca lebih lajut »

Dampak Demo Sopir Truk, Harga Beras di Pasar Induk Cipinang Naik Rp 300 per KgDampak Demo Sopir Truk, Harga Beras di Pasar Induk Cipinang Naik Rp 300 per KgDemo sopir truk di sejumlah wilayah membuat lalu lintas logistik terganggu. Harga beras di Pasar Induk Cipinang pun terkena imbasnya. TempoBisnis
Baca lebih lajut »

Pedagang Ogah Stok Minyak Goreng Curah Gara-Gara Harga Tembus Rp 22.000Pedagang Ogah Stok Minyak Goreng Curah Gara-Gara Harga Tembus Rp 22.000Harga minyak goreng curah masih di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah sebesar Rp11.500 per liter.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-03 13:59:04