Bupati Alor Amon Djobo yang memarahi staf Kemensos yang memaki Mensos Risma tanggapi pencabutan dukungan dari PDIP, simak kalimatnya. BupatiAlor
jpnn.com, ALOR - Bupati Alor, Nusa Tenggara Timur NTT) Amon Djobo bereaksi merespons langkah DPP PDI Perjuangan mencabut dukungan dan rekomendasi terhadap dirinya dalam Pilkada 2018. "Itu sah-sah saja. Itu hak dari PDIP namun saya sangat menyesalkan hal tersebut," kata Bupati Alor Amon Djobo diberitakan Antara, Kamis .
Baca Juga: Amon kebersamaannya dengan partai berlambang banteng moncong putih yang sudah lama terjalin baik terpaksa harus terhenti. Dia tidak menyangka PDIP akan terpengaruh dengan rekaman video yang sebenarnya diunggah secara tidak utuh dan hanya menampilkan saat dirinya memarahi staf Kemensos. Menurut Amon, dalam video viral itu dirinya sama sekali tidak pernah menyebutkan PDIP.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Ini Fakta soal Video Viral Bupati Alor Marah-marah Terhadap Mensos soal Bantuan PKHBeredar video Bupati Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT) Amon Djobo marah-marah terhadap Menteri Sosial soal bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH) dari Kementerian...
Baca lebih lajut »
Viral Video Bupati Alor Marahi Mensos Risma dan Staf Kemensos, Ini Penyebabnya : Okezone NewsJagat maya dihebohkan dengan video viral Bupati Alor Amon Djobo memarahi Staf Kemensos dan Mensos - Nusantara - Okezone News
Baca lebih lajut »
Mensos Risma klarifikasi video viral Bupati Alor bukan PKHMenteri Sosial Tri Rismaharini mengklarifikasi video viral Bupati Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT) Amon Djobo yang marah kepada stafnya terkait ...
Baca lebih lajut »
Penyebab Bupati Alor Marah terhadap Mensos Risma, Gegara Bantuan PHK Diurus DPRDBupati Alor Amon Djobo marah lantaran bantuan PHK diurus oleh DPRD Alor.
Baca lebih lajut »
Viral Bupati Alor Maki dan Usir Anak Buah Mensos RismaPeristiwa Bupati Alor marah ke staf Kemensos diketahui berlangsung pada pertengahan April 2021 dan baru tersebar saat ini di media grup-grup media WhatsApp.
Baca lebih lajut »