Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) tak mau gegabah memberikan sanksi kepada Rivan Nurmulki karena tidak mau mematikan karier pemain.
"Sanksinya nanti, tapi jangan sampai memutus kariernya dia karena kami butuh dia," ujar Bambang yang juga menyebutkan sanksi dari PBVSI akan diputuskan setelah sidang kode etik melalui mediasi yang akan dilakukan di PBVSI.
Sanksi terberat yang bisa diterima Rivan menurut Bambang adalah tidak boleh main satu tahun di timnas dan di proliga.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
PBVSI Soal Peluang Sanksi Terberat Rivan: Tak Boleh Main 1 TahunDewan Pengawas PP PBVSI Bambang Suedi mengatakan Rivan Nurmulki berpeluang mendapatkan sanksi terberat berupa larangan bermain satu tahun.
Baca lebih lajut »
Tiba di Kantor Kemenpora, Rivan Nurmulki dan PBVSI Akan Dimediasi Menpora Dito AriotedjoMenpora Dito Ariotedjo akan memediasi PP PBVSI dengan Rivan Nurmulki. Mediasi ini menyusul ramainya respons netizen karena tidak ada nama Rivan dalam skuad timnas voli putra Indonesia untuk Asian Games Hangzhou 2022.
Baca lebih lajut »
PBVSI Buka Suara: Rivan Bermasalah karena Main di Kapolri CupDewan Pengawas PP PBVSI, Bambang Suedi mengungkapkan Rivan Nurmulki bermasalah karena main di Kapolri Cup saat Timnas Indonesia sedang tampil di Kejuaraan Asia.
Baca lebih lajut »
PBVSI: Kami Sayang Rivan NurmulkiDewan Pengawas PP PBVSI, Bambang Suedi menyatakan sidang kode etik akan digelar untuk Rivan Nurmulki. Namun satu yang pasti, PBVSI punya rasa sayang pada Rivan.
Baca lebih lajut »
Rivan Nurmulki Terancam Sanksi 1 Tahun Tidak Boleh Main oleh PBVSIRivan Nurmulki akan menjalani sidang kode etik PP PBVSI. Mantan pemain VC Nagano Tridents itu terancam tidak bisa bermain satu tahun di kompetisi profesional dan tim nasional.
Baca lebih lajut »
PBVSI Pastikan Rivan Tak Main di Asian Games 2023Dewan Pengawas PP PBVSI Bambang Suedi memastikan Rivan Nurmulki tidak akan bermain di Asian Games 2022 (2023).
Baca lebih lajut »