PBB: Penerbangan Sipil Bebas Emisi Karbon pada 2050

Indonesia Berita Berita

PBB: Penerbangan Sipil Bebas Emisi Karbon pada 2050
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 voaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 35 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 17%
  • Publisher: 63%

Para anggota badan penerbangan PBB pada hari Jumat (7/10) menetapkan tahun 2050 sebagai target mereka untuk mencapai nol emisi karbon untuk perjalanan udara.

Badan itu menambahkan, pihaknya “terus mengadvokasi agar terdapat lebih banyak ambisi dan investasi berbagai negara untuk memastikan agar industri penerbangan benar-benar bebas karbon pada tahun 2050 atau lebih awal lagi.”Ia mengungkap bahwa hanya terdapat empat negara – termasuk China, pendorong utama pertumbuhan global perjalanan udara – “yang menyatakan keberatan.”

Meski demikian, kesepakatan itu sama sekali tidak memuaskan bagi beberapa lembaga swadaya masyarakat, yang menganggapnya tidak cukup ambisius dan tidak mengikat secara hukum.Industri transportasi udara telah menghadapi tekanan untuk mengatasi perannya yang besar dalam memperparah krisis iklim. Sektor yang saat ini menghasilkan 2,5 – 3 persen emisi karbon dioksida di dunia itu kesulitan beralih ke bahan bakar terbarukan, meskipun industri penerbangan dan perusahaan energi sendiri berupaya membuat kemajuan.

Menurut maskapai-maskapai penerbangan, dibutuhkan investasi besar-besaran untuk mendekarbonisasi penerbangan, yaitu $1,55 triliun dalam rentang 2021 hingga 2050.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

voaindonesia /  🏆 15. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama



Render Time: 2025-03-04 23:42:45