PBB: Pembatasan bantuan kemanusiaan di Myanmar adalah kejahatan perang

Indonesia Berita Berita

PBB: Pembatasan bantuan kemanusiaan di Myanmar adalah kejahatan perang
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 antaranews
  • ⏱ Reading Time:
  • 31 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 16%
  • Publisher: 78%

Pembatasan bantuan kemanusiaan yang diterapkan oleh penguasa militer Myanmar yang semakin ketat dapat diartikan sebagai kejahatan perang, menurut Kantor ...

Arsip - Tangkapan Layar: Juru Bicara HAM Perserikatan Bangsa-Bangsa Ravina Shamdasani menyampaikan pernyataan sikap Komisi Tinggi PBB untuk HAM terkait aksi diskriminasi terhadap kelompok etnis Rohingya jelang pemilihan umum di Myanmar saat jumpa pers di Jenewa, Swiss, Selasa .

PBB dalam pernyataannya menyebut pembatasan tersebut dapat masuk dalam kategori kejahatan perang layaknya kejahatan lainnya seperti pembunuhan yang disengaja, penyiksaan dan perlakuan merendahkan, pembiaran kelaparan, dan hukuman kolektif. Sejak kudeta militer pada 1 Februari 2021, OHCHR telah mendokumentasikan bagaimana juta Myanmar terus mengedepankan tujuannya di atas prioritas-prioritas lain, termasuk kebutuhan mendesak untuk menerima bantuan keselamatan jiwa.

Tak hanya itu, militer selama ini juga telah beroperasi seolah-olah mereka yang memberikan bantuan kepada masyarakat sipil.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

antaranews /  🏆 6. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

PBB: Pembatasan Bantuan oleh Junta Militer Myanmar Bisa Masuk Kategori Kejahatan PerangPBB: Pembatasan Bantuan oleh Junta Militer Myanmar Bisa Masuk Kategori Kejahatan PerangJunta militer Myanmar berperilaku seolah-olah mereka yang memberikan bantuan adalah musuh, bukannya menghormati kebutuhan masyarakat sipil
Baca lebih lajut »

Milisi Pendukung Junta Militer Myanmar Membelot, Sejumlah Pos Perbatasan Myanmar Sempat DirebutMilisi Pendukung Junta Militer Myanmar Membelot, Sejumlah Pos Perbatasan Myanmar Sempat DirebutLima pos perbatasan negara bagian Kayah selama ini dijaga pasukan Border Guard Force BGF, namun mengalami 'serangan besar-besaran', putus kontak beberapa hari
Baca lebih lajut »

Tidak ada Pembatasan Angkutan Barang Hari IniTidak ada Pembatasan Angkutan Barang Hari IniPembatasan angkutan barang dilanjutkan hari Minggu, 2 Juli 2023 pukul 14.00 WIB sampai dengan pukul 24.00 WIB
Baca lebih lajut »

Sekjen PBB kecam rencana perluasan permukiman Israel di Tepi BaratSekjen PBB kecam rencana perluasan permukiman Israel di Tepi BaratSekretaris Jenderal (Sekjen) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres mengecam langkah pemerintah Israel yang menyetujui rencana pembangunan ribuan ...
Baca lebih lajut »

Penyelidik PBB: Tahanan Guantanamo Diperlakukan Kejam dan Tidak Manusiawi - Tribunnews.comSeorang penyelidik PBB menyuarakan 'kekhawatiran mendalam' bahwa 19 dari 30 tahanan di Guantanamo tidak pernah didakwa dengan satu…
Baca lebih lajut »

Diskon PBB DKI Jakarta & Pemutihan Sanksi Berakhir 30 Juni, Yuk Bayar!Diskon PBB DKI Jakarta & Pemutihan Sanksi Berakhir 30 Juni, Yuk Bayar!Keringanan pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) untuk warga DKI Jakarta segera berakhir.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-27 18:21:36