Sekjen PBB Antonio Guterres memastikan pihaknya mendukung ASEAN dalam mengedepankan dialog dan juga mencari solusi dari konflik di Laut Cina Selatan.
Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-bangsa Antonio Guterres memastikan pihaknya mendukung ASEAN dalam mengedepankan dialog dan juga mencari solusi dari konflik di Laut China Selatan. Ia mengatakan semua negara harus memegang pedoman hukum internasional dan konferensi PBB dalam hukum kelautan.
"Ini harus dilihat dari konteks hukum internasional dan perangkat yang paling penting adalah konferensi PBB dalam hukum kelautan," kata Guterres dalam konferensi pers di Jakarta Kamis . Sebagaimana diketahui, Tiongkok belum lama ini mengeluarkan peta terbaru yang menunjukkan klaim sepihak atas batas-batas wilayah maritim negara tersebut. Peta tersebut pun ditolak ramai-ramain oleh negara-negara yang berbatasan di wilayah perairan.Tiongkok juga mengklaim sembilan garis putus-putus yang termasuk laut dari Kepulauan Paracel, yang juga diklaim Vietnam dan Taiwan, hingga Kepulauan Spratly yang disengketakan dengan Filipina, Brunei, Malaysia, Taiwan dan Vietnam.
Tidak hanya itu, Tiongkok juga menarik garis putus-putus ke-10 pada wilayah Taiwan yang mengindikasikan sebagai zona teritorinya.Sejumlah negara telah melayangkan protes keras atas klaim yang merugikan mereka. Pada 2020 silam, Indonesia juga dibuat murka atas pelanggaran pelanggaran Zona Ekonomi Eksklusif yang dilakukan kapal Tiongkok di perairan Natuna, Kepulauan Riau.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
ASEAN Sepakat Tegakkan Konvensi Hukum Laut 1982 di Laut China SelatanPemimpin ASEAN sepakat menjaga dan mendorong lingkungan yang kondusif bagi perundingan CoC (pedoman tata prilaku) di Laut China Selatan dengan menegakkan UNCLOS 1982.
Baca lebih lajut »
Klaim Beijing di Laut China Selatan Picu Protes ASEAN, PM Li Qiang Ingatkan Pentingnya Ekonomi ChinaPerdana Menteri China, Li Qiang, berupaya meredam gejolak di KTT ASEAN atas kebijakan pemerintahnya, menekankan pentingnya China sebagai ekonomi terbesar kedua
Baca lebih lajut »
ASEAN-China Sepakat 'Ngebut' Selesaikan Kode Etik Laut China SelatanASEAN-China menyepakati guidlines untuk mempercepat penyelesaian code of conduct di Laut China Selatan.
Baca lebih lajut »
Apresiasi Inovasi, Keberlanjutan dan Inklusivitas, ASEAN Business Awards 2023 Umumkan 26 Penerima PenghargaanASEAN Business Advisory Council (ASEAN-BAC) kembali menyelenggarakan penganugerahan ASEAN Business Awards (ABA) 2023.
Baca lebih lajut »