PBB: Imbas Perang Rusia-Ukraina, Negara Miskin Hadapi Krisis Pangan dan Energi

Indonesia Berita Berita

PBB: Imbas Perang Rusia-Ukraina, Negara Miskin Hadapi Krisis Pangan dan Energi
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 SINDOnews
  • ⏱ Reading Time:
  • 19 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 11%
  • Publisher: 51%

PBB: Imbas Perang Rusia-Ukraina, Negara Miskin Hadapi Krisis Pangan dan Energi Sindonews BukanBeritaBiasa .

Rusia adalah pengekspor gabungan minyak dan gas terbesar dunia. Sementara Rusia dan Ukraina adalah produsen utama biji-bijian. Kedua negara menyumbang sekitar sepertiga dari ekspor global. Kini harga komoditas dunia telah mencapai rekor, merugikan negara-negara yang bergantung pada impor.

Menurutnya, hingga 1,7 miliar orang - sepertiga sudah hidup dalam kemiskinan - telah dibiarkan"sangat terpapar" pada gangguan makanan, energi dan keuangan, yang memicu peningkatan kemiskinan dan kelaparan."Orang-orang yang paling rentan di seluruh dunia tidak dapat menjadi korban kerusakan dalam bencana lain yang tidak mereka tanggung," lanjutnya.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

SINDOnews /  🏆 40. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

PBB: Kekerasan Seksual Hingga Perdagangan Manusia Meningkat Selama Perang di UkrainaPBB: Kekerasan Seksual Hingga Perdagangan Manusia Meningkat Selama Perang di UkrainaPerserikatan Bangsa Bangsa pada Senin (11/4) mengatakan bahwa perempuan dan anak-anak Ukraina berisiko tinggi mengalami kekerasan seksual, pemerkosaan dan perdagangan manusia, seiring semakin banyaknya laporan mengenai kasus-kasus tersebut. “Tuduhan-tuduhan ini harus diselidiki secara...
Baca lebih lajut »

Negara-negara yang Membolehkan Kewarganegaraan GandaNegara-negara yang Membolehkan Kewarganegaraan GandaSetiap negara memiliki aturannya tersendiri, termasuk soal status kewarganegaraan. Status kewarganegaraan merupakan suatu hal yang melekat pada individu warga negara....
Baca lebih lajut »

Ukraina Ungkap Kebrutalan Rusia, PBB Tak Mau Langsung Percaya - Pikiran-Rakyat.comUkraina Ungkap Kebrutalan Rusia, PBB Tak Mau Langsung Percaya - Pikiran-Rakyat.comUkraina mengungkap berbagai bukti kebrutalan Rusia di negaranya. PBB menanggapi tuduhan yang dilayangkan Ukraina pada Rusia.
Baca lebih lajut »

PBB: Hampir Dua Pertiga Anak-anak Ukraina MengungsiPBB: Hampir Dua Pertiga Anak-anak Ukraina MengungsiHampir dua pertiga dari semua anak Ukraina telah meninggalkan rumah mereka dalam enam minggu sejak invasi Rusia dimulai. Hal ini diungkapkan Badan anak-anak PBB (UNICEF).
Baca lebih lajut »

PBB Serukan Penyelidikan Independen Pemerkosaan di UkrainaPBB Serukan Penyelidikan Independen Pemerkosaan di UkrainaPerserikatan Bangsa Bangsa (PBB) menyerukan penyelidikan independen atas pemerkosaan di Ukraina.
Baca lebih lajut »

PBB: COVID-19 Menjerumuskan 77 Juta Orang ke Jurang KemiskinanPBB: COVID-19 Menjerumuskan 77 Juta Orang ke Jurang KemiskinanPandemi COVID-19 menjerumuskan 77 juta orang lebih banyak ke dalam jurang kemiskinan ekstrem tahun lalu dan banyak negara berkembang yang tidak bisa pulih karena ongkos pelunasan utang yang melumpuhkan – dan itu belum ditambah dampak perang di Ukraina, menurut laporan PBB yang dirilis pada...
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-10 22:51:22