Para ahli Perserikatan Bangsa-Bangsa, Kamis (13/2), mendesak Israel untuk menghormati perjanjian gencatan senjata dengan Lebanon, dan segera menghentikan ...
Jenewa - Para ahli Perserikatan Bangsa-Bangsa, Kamis , mendesak Israel untuk menghormati perjanjian gencatan senjata dengan Lebanon, dan segera menghentikan penghancuran rumah, menjamin keselamatan warga sipil yang kembali ke rumah mereka, dan sepenuhnya menarik pasukannya dari Lebanon Selatan.
Perjanjian gencatan senjata yang mulai berlaku pada 27 November 2024 mewajibkan pasukan Israel untuk sepenuhnya menarik diri dari Lebanon Selatan dalam waktu 60 hari. "Konfrontasi kekerasan terus berlanjut bahkan setelah tenggat waktu baru untuk penarikan penuh pasukan Israel ditetapkan pada 18 Februari 2025, dengan sedikitnya dua warga sipil tewas dan 80 lainnya terluka hanya dalam empat hari."
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
PBB desak militer Israel segera mundur dari wilayah LebanonWakil Sekretaris Jenderal PBB untuk Operasi Perdamaian, Jean-Pierre Lacroix, menyebut gencatan senjata antara Lebanon dan Israel sebagai situasi yang ...
Baca lebih lajut »
Sekjen PBB: Tindakan Israel di Lebanon langgar resolusi Dewan KeamananSekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres, pada Jumat menyatakan bahwa Israel melanggar Resolusi 1701 Dewan Keamanan PBB dengan terus menduduki wilayah di ...
Baca lebih lajut »
PBB: Gencatan Senjata Lebanon-Israel Gagal, Warga Sipil Jadi KorbanSelain itu, pelanggaran terhadap Resolusi Dewan Keamanan PBB 1701 (2006) masih terjadi setiap hari.
Baca lebih lajut »
Presiden Lebanon Bersumpah Pertahankan Kedaulatan Usai Serangan Israel Tewaskan 22 OrangPresiden Lebanon tegaskan kedaulatan tak bisa dinegosiasi setelah Israel serang warga yang kembali ke selatan Lebanon.
Baca lebih lajut »
PBB Ungkap RI Dalam Bahaya Besar, Beberkan Fakta Mengerikan IniPerserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) memberikan peringatan terhadap dampak pemanasan global dan perubahan iklim di wilayah Asia.
Baca lebih lajut »
Trump Bawa AS 'Cerai' dengan PBB, dari WHO hingga Sinyal Keluar UNESCOPresiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengambil langkah yang keras terhadap Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB).
Baca lebih lajut »