Berdasar hasil paruman, patung misterius di Gunung Agung wajib dibongkar sebelum 3 Maret, Ancamannya tidak main-main patungmisterius
bali.jpnn.com, AMLAPURA - Keberadaan tiga patung misterius di kawasan Pura Tirta Manik Mas Gunung Agung yang terpasang sejak pertengahan bulan Januari 2022 lalu masih jadi pembahasan krama Bali. Meski sudah ada hasil paruman yang di Pura Pasar Agung, Sebudi, Selat, Karangasem, Minggu lalu keberadaan tiga patung itu masih akan jadi masalah jika tidak segera dibongkar. Berdasar hasil paruman, pemasang patung misterius itu siap bertanggung jawab dan membongkar tiga arca yang telanjur terpasang.
Baca Juga: Masing-masing patung Dewa Siwa setinggi 65 cm, Lembu Nandini setinggi 65 cm, dan Dewi Laksmi setinggi 85 cm. Pengempon Pura Pasar Agung dan Tirta Manis Mas memberi waktu hingga 3 Maret mendatang. Hasil paruman itu dikuatkan dengan bukti surat pernyataan supaya tidak mengulangi perbuatan kedepannya.Baca Juga: Surat tersebut langsung ditandatangani wakil pemasang patung misterius Ketut Merta diatas materai Rp 10 ribu.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Update Heboh Tiga Patung Misterius di Gunung Agung, Mencuat Rencana Mediasi Hari IniBeritaTerpopuler Update Heboh Tiga Patung Misterius di Gunung Agung, Mencuat Rencana Mediasi Hari Ini patungmisterius
Baca lebih lajut »
Pengamat Nilai Jaksa Agung Sepelekan Kasus Korupsi Soal Nominal Rp 50 Juta |Republika OnlinePernyataan Jaksa Agung berpotensi memunculkan budaya korupsi baru di bawah Rp 50 juta
Baca lebih lajut »
Jaksa Agung Ingatkan Jajarannya: Jangan Lagi Minta dan Ngemis Proyek di Pemerintahan | merdeka.com'Apabila diperlukan, saya selaku Jaksa Agung akan bertindak tangan besi untuk menghukum anak-anak saya demi terjaganya marwah institusi Kejaksaan,' tegas Burhanuddin.
Baca lebih lajut »
Jaksa Agung Masih Lihat Oknum Kejaksaan Bergaya Hidup Mewah | merdeka.comJaksa Agung Sanitiar Burhanuddin masih melihat ada oknum Kejaksaan, baik di pusat maupun di daerah, mengumbar kemewahan dengan memakai perhiasan dan bergaya hidup mewah, baik dalam kehidupan sehari-hari maupun di media sosial.
Baca lebih lajut »
Jaksa Agung Minta Jajarannya Tinggalkan Budaya Mafia Peradilan | merdeka.comJaksa Agung Sanitiar Burhanuddin mengingatkan kepada jajaran di pusat maupun daerah agar meninggalkan praktek penanganan perkara transaksional. Burhanuddin meminta jajaran memutus budaya mafia peradilan yang menghambat pembangunan nasional.
Baca lebih lajut »