Situasi di Pelabuhan Merak kembali normal mulai pukul 01.30 dini hari.
REPUBLIKA.CO.ID, LAMPUNG SELATAN -- General Manager PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Bakauheni Suharto mengatakan layanan kapal feri penyeberangan Bakauheni-Merak buruk telah kembali normal. Layanan sempat terhambat akibat cuaca buruk sehingga kendaraan menumpuk di pelabuhan. Kepadatan terurai pascakendaraan bisa menyeberangi Selat Sunda sejak Jumat dini hari.
Baca Juga Dia menjelaskan cuaca buruk dan angin kencang yang terjadi di Pelabuhan Merak Banten cukup mengganggu dan membahayakan kapal untuk proses bongkar muat. Sedangkan di pelabuhan Bakauheni tidak terlalu ekstrem dibandingkan Merak. Setelah sempat ditutup, pelayaran Selat Sunda kembali dibuka Balai Pengelola Transportasi Darat , yang mengizinkan kapal melewati di Selat Sunda, setelah cuaca dinyatakan normal."Sudah dibuka kembali dan normal mulai pukul 01.30 WIB dini hari," ujarnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
H-3 Natal, Kendaraan Truk Mulai Padati Pelabuhan MerakPelabuhan Merak, Banten, mulai dipadati kendaraan truk pada H-3 Hari Natal dan Tahun Baru 2023.
Baca lebih lajut »
H-3 Natal, Puluhan Truk Padati Pelabuhan MerakPuluhan truk barang hingga sepeda motor memadati Pelabuhan Merak, Banten, untuk menyeberang ke Lampung, pada Kamis atau H-3 Natal.
Baca lebih lajut »
Cuaca Buruk, Pelabuhan Merak dan Bakauheni Ditutup SementaraOperasional Pelabuhan Merak dan Bakauheni ditutup sementara akibat cuaca buruk. Pihak ASDP tengah berkoordinasi dengan BMKG untuk memonitor kondisi cuaca di kawasan Selat Sunda.
Baca lebih lajut »
Cuaca Buruk di Pelabuhan Merak, Keberangkatan Kapal DitundaCuaca buruk melanda Pelabuhan Merak, Banten. Keberangkatan kapal-kapal di Pelabuhan Merak ditunda sementara.
Baca lebih lajut »
Pelabuhan Merak dan Bakauheni Sempat Ditutup Sementara Akibat Angin Kencang dan Gelombang TinggiPuluhan bus dan ratusan mobil pribadi yang hendak menyeberang ke Pulau Sumatera, tertahan hingga menumpuk di Dermaga Eksekutif, Pelabuhan Merak, Kota Cilegon.
Baca lebih lajut »