Partai Ummat Undang Anies ke Rakernas, Diminta Pidato di Depan 1.000 Kader
Minggu, 5 Februari 2023 14:24Ketua Umum Partai Ummat Ridho Rahmadi bertemu Anies Rasyid Baswedan, Jumat . Selain bersilaturahmi, pertemuan itu juga sekaligus mengundang Anies dalam Rapat Kerja Nasional Partai Ummat., 13-15 Februari 2023.
Mendapat undangan tersebut, Anies Baswedan tampak membaca dengan seksama kata demi kata dan mendiskusikan beberapa hal mengenai situasi politik nasional.Dalam pertemuan itu, Ridho menceritakan secara singkat sejarah berdirinya Partai Ummat hingga menjadi peserta Pemilu 2024. Mendengar paparan itu Anies langsung menyatakan hadir.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Partai Ummat Undang Anies Baswedan ke Rakernas PertamaPartai Ummat mengundang bakal calon presiden (Bacapres) Partai NasDem, Anies Baswedan dalam agenda Rapat Kerja Nasional (Rakernas) pertama.
Baca lebih lajut »
Partai Ummat Undang Anies Baswedan ke Rakernas Pertama pada Februari 2023Ketua Umum Partai Ummat menyampaikan bahwa mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersedia menghadiri rakernas.
Baca lebih lajut »
Anies Baswedan Akan Hadiri Rakernas Partai UmmatMantan Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan akan menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Partai Ummat di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta. Anies Baswedan...
Baca lebih lajut »
Jadi Bakal Capres Favorit Partai Ummat, Anies Diundang ke RakernasKetua Umum Partai Ummat mengundang Anies Baswedan menghadiri Rakernas Partai Ummat yang akan diselenggarakan 13-15 Februari 2023.
Baca lebih lajut »
Partai Bentukan Amien Rais Undang Anies Baswedan Hadiri Rakernas, Organisasi Emak-emak GirangAnies Baswedan diundang Partai Ummat untuk menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) pertama partai tersebut, kata Humas Partai Ummat Mustofa Nahrawardaya.
Baca lebih lajut »
Soroti Indeks Persepsi Korupsi Era Jokowi, Partai Ummat: Sulit Bagi RI Bangkit dari KrisisIndeks Persepsi Korupsi (IPK) Indonesia di era pemerintahan Presiden Joko Widodo mengalami penurunan dengan hanya mendapat 34 poin, atau turun
Baca lebih lajut »