Para ulama berkomitmen untuk menjadi juru kampanye nasional PKB dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin di Pemilu 2024.
Bagikan A- A+ Bisnis.com, JAKARTA - Para ulama berkomitmen untuk menjadi juru kampanye nasional bagi Partai Kebangkitan Bangsa dan ketua umumnya, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin di Pemilu 2024.
Selain itu, Ijtima itu juga merekomendasikan agar Cak Imin maju jadi calon presiden atau wakil presiden . Oleh sebab itu, dia harus segera mencari pasangannya. Bahkan, mereka memberikan limit atau batas waktu, yaitu sebelum Maret, untuk Cak Imin menentukan capres dan cawapres usungan PKB.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Ijtima Ulama PKB, Cak Imin Perintahkan Warga Nahdliyyin Pasang Gambar Pancasila di RumahKetua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar menginstruksikan seluruh kader dan simpatisan PKB memasang gambar Pancasila di kediamannya.
Baca lebih lajut »
PKB Tangkap Sinyal Dukungan Wapres Maruf ke Cak Imin saat Hadiri Ijtima Ulama | merdeka.comWaketum PKB Jazilul menilai dukungan Wapres Maruf Amin tersebut terlihat dari kehadiran dan pernyataan Ma'ruf Amin soal sosok pemimpin bangsa di 2024.
Baca lebih lajut »
PKB: Ulama Komitmen Jadi Juru Kampanye Cak Imin, Kiai dan Bu Nyai Turun 'Door to Door'Komunikasi ini tidak hanya menyasar masyarakat Nahdlatul Ulama (NU), namun menyasar publik dan masuk ke ruang-ruang masyarakat secara umum.
Baca lebih lajut »
Hasil Ijtima Ulama PKB, Cak Imin Didorong Maju Pilpres dan Raih 100 Kursi DPRCak Imin juga diminta menjadikan PKB masuk dalam 3 besar Parpol. Kiai dan ulama menyerahkan sepenuhnya kepada Muhaimin soal positioning PKB di 2024.
Baca lebih lajut »
Itjima Ulama PKB Dorong Cak Imin Maju Dalam Pilpres 2024Para ulama mendukung kegiatan pemilu yang bersih dari politik uang serta mendorong Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin maju sebagai calon presiden (capres) ataupun calon wakil presiden (cawapres) 2024.
Baca lebih lajut »