Para Menteri NATO akan Tinjau Kebutuhan Jangka Pendek dan Panjang Ukraina

Indonesia Berita Berita

Para Menteri NATO akan Tinjau Kebutuhan Jangka Pendek dan Panjang Ukraina
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 voaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 68 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 31%
  • Publisher: 63%

Kebutuhan Ukraina di sektor keamanan, baik jangka pendek maupun jangka panjang, diperkirakan akan mendominasi diskusi ketika para menteri pertahanan anggota NATO bertemu di Brussel pada Kamis (15/6) dan Jumat (16/6).

Kebutuhan Ukraina di sektor keamanan, baik jangka pendek maupun jangka panjang, diperkirakan akan mendominasi diskusi ketika para menteri pertahanan anggota NATO bertemu di Brussel pada Kamis dan Jumat , di mana Menteri Pertahanan Ukraina Oleksiy Reznikov akan memberikan laporan kepada para peserta tentang kemajuan perang.

Kebutuhan yang paling mendesak, kata Wakil Menteri Pertahanan Ukraina Hanna Maliar kepada VOA dalam sebuah wawancara pada Rabu , adalah amunisi bagi negaranya untuk mempertahankan wilayah udaranya dari serangan udara Rusia dan untuk terus bertahan dalam upaya untuk merebut kembali beberapa wilayah Ukraina yang dikuasai Rusia, sebuah upaya yang telah lama ditunggu. Upaya serangan balik itu telah dimulai sejak minggu lalu.

Seruan jangka panjang Kyiv adalah agar Ukraina diterima masuk lebih awal ke aliansi pertahanan beranggotakan 30 negara itu, permintaan yang kemungkinan akan ditanggapi dengan sidang yang lebih serius ketika para kepala negara anggota NATO bertemu di Vilnius, Lituania, pada bulan depan.Pada minggu ini, para menteri diharapkan untuk menilai kembali kebutuhan militer Ukraina, mengoordinasikan kemitraan, dan meninjau kemampuan pertahanan aliansi.

Dalam wawancaranya, Maliar mengatakan pasukan Ukraina bergerak maju “selangkah demi selangkah” di wilayah timur dan selatan negara itu dan telah merebut kembali sekitar 90 kilometer persegi wilayah sejak dimulainya serangan balasan. Tapi, katanya, pasukan Rusia telah “meningkatkan tembakan artileri dan mortir, menggunakan penerbangan, sehingga menyulitkan pasukan Ukraina untuk maju.” Dia menambahkan bahwa kondisi cuaca juga menjadi tantangan di medan perang.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

voaindonesia /  🏆 15. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Ditolak 11 Negara, Begini Hubungan Ukraina dan NATODitolak 11 Negara, Begini Hubungan Ukraina dan NATOMeski 11 negara anggota menolak Ukraina gabung NATO, namun anggota terkuat dari aliansi ini terus dukung Ukraina melawan invasi Rusia. Ada 11 negara dari 31 anggota...
Baca lebih lajut »

NATO: Bantuan Barat ke Ukraina ‘Membuat Perbedaan’NATO: Bantuan Barat ke Ukraina ‘Membuat Perbedaan’Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg mengatakan pada Selasa (13/6) bahwa dukungan aliansi militer Barat untuk Ukraina dalam perjuangannya melawan Rusia “sekarang membuat perbedaan di medan tempur” dengan dimulainya serangan balasan dari pihak Kyiv. “Serangan dilancarkan, dan Ukraina...
Baca lebih lajut »

Putin Klaim Serangan Balik Ukraina Buntu, Jumlah Korban Ukraina 10 Kali Lipat Dibanding RusiaPutin Klaim Serangan Balik Ukraina Buntu, Jumlah Korban Ukraina 10 Kali Lipat Dibanding RusiaPresiden Rusia Vladimir Putin mengklaim bahwa gelombang serangan balik Ukraina tidak membuahkan hasil di banyak wilayah.
Baca lebih lajut »

Perang Ukraina: Serangan balik timbulkan pertempuran sengit, Putin klaim gempuran Ukraina gagal - BBC News IndonesiaPerang Ukraina: Serangan balik timbulkan pertempuran sengit, Putin klaim gempuran Ukraina gagal - BBC News IndonesiaPresiden Rusia Vladimir Putin mengeklaim bahwa serangan balik Ukraina telah gagal dan pasukan Ukraina banyak yang tumbang. Sementara, pembebasan Deputi Menteri Pertahanan Ukraina menyatakan pasukannya terus melaju ke arah Zaporizhzhia dan Bakhmut sehingga menimbulkan pertempuran sengit.
Baca lebih lajut »

Regenerasi dan Tuntutan Kebutuhan OrganisasiRegenerasi dan Tuntutan Kebutuhan OrganisasiKomandan Korem (Danrem) 102 Panju Panjung Brigjen TNI Bayu Permana memimpin penyerahan jabatan Kepala Staf Korem (Kasrem) 102/Pjg, Kasi Perencanaan Korem 102/Pjg, Kasi Personel Kasrem 102/Pjg dan serah serah terima jabatan Komandan Kodim 1015/Spt dan Dandim 1017/Lmd serta tradisi satuan Korem 102/P
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-22 22:47:28