Papua Nugini Larang Masuknya Pekerja China Terkait Covid |Republika Online

Indonesia Berita Berita

Papua Nugini Larang Masuknya Pekerja China Terkait Covid |Republika Online
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 28 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 15%
  • Publisher: 63%

Otoritas Papua Nugini menolak uji coba vaksin Covid-19 yang belum terbukti.

REPUBLIKA.CO.ID, PORT MORESBY -- Otoritas Papua Nugini melarang masuknya sejumlah pekerja tambang China karena dikhawatirkan sedang menjalani uji coba vaksinasi Covid-19 yang belum terbukti. Beberapa pekerja China itu datang dari negaranya melalui jalur penerbangan untuk bertugas di wilayah tambang Ramu Nickel di Provinsi Madang.

Kepala Otoritas Papua Nugini untuk pengendalian pandemi Covid-19, David Manning, mengatakan, pemerintah tidak diberi informasi tentang uji coba vaksinasi itu. Pihaknya juga melarang penerbangan dari China memasuki negaranya. Manning melanjutkan, kebijakan yang diambil ini sampai pemerintah China melalui Kedutaan Besar China di Port Moresby memberikan informasi lebih lanjut soal itu. Baca Juga Manning pun telah menulis surat kepada duta besar China di Port Moresby dan kepada Ramu Nickel, untuk meminta klarifikasi tentang uji coba vaksinasi.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

republikaonline /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

UPDATE Covid-19 di Sulteng, Sultra, Maluku, Malut, Papua, dan Papua Barat 20 Agustus 2020UPDATE Covid-19 di Sulteng, Sultra, Maluku, Malut, Papua, dan Papua Barat 20 Agustus 2020Berikut ini update data kasus Covid-19 untuk provinsi Sulteng, Sultra, Maluku, Malut, Papua, dan Papua Barat.
Baca lebih lajut »

Empat Napi Kerusuhan Papua Balik dari Kaltim, Kapolda Papua Minta Tidak Ada Penyambutan Eforia - Tribunnews.comEmpat Napi Kerusuhan Papua Balik dari Kaltim, Kapolda Papua Minta Tidak Ada Penyambutan Eforia - Tribunnews.comAparat keamanan akan bertindak tegas bila proses penyambutan dan sukuran atas kepulangan empat mantan napi tersebut tidak sesuai aturan.
Baca lebih lajut »

Ketua FKMPP : Dance Yulian Flassy Sosok yang Tepat Jadi Sekda Provinsi PapuaKetua FKMPP : Dance Yulian Flassy Sosok yang Tepat Jadi Sekda Provinsi PapuaKeinginan kuat Dance membangun Papua, kata Benny Maran, telah dilakukan jauh hari sebelum Papua terlihat makin berkembang seperti sekarang ini.
Baca lebih lajut »

Warga Papua di Australia Galang Dana untuk Veronica KomanWarga Papua di Australia Galang Dana untuk Veronica KomanWarga Papua yang tinggal di Australia menggalang dana secara daring untuk Veronica Koman.
Baca lebih lajut »

Selain Bengkulu, Papua dan Barat Aceh Pernah Diguncang Gempa KembarSelain Bengkulu, Papua dan Barat Aceh Pernah Diguncang Gempa KembarGempa kembar seperti yang terjadi Bengkulu kemarin sebetulnya bukan pertama kalinya di Indonesia.
Baca lebih lajut »

Wamena Papua Kembali Mencekam, 10 Rumah Dibakar dan 4 Warga TerlukaWamena Papua Kembali Mencekam, 10 Rumah Dibakar dan 4 Warga TerlukaDua kelompok warga di Wamena, ibu kota Kabupaten Jayawijaya, Papua, Rabu (19/8/2020) sore terlibat bentrok. Akibatnya 4...
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-04-07 21:58:26